Sidang Kekerasan Ospek
Tak Terima Alasan Bantu Orangtua, Pipi Reky Ditampar Tiga Kali oleh Senior
"Setelahnya, korban disuruh lari di atas bangku selama 15 menit,”
Penulis: tak ada | Editor: Reny Fitriani
Laporan Reporter Tribun Lampung Tri Purna Jaya
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Korban ospek mengaku mau bantu orangtua pergi haji. Namun senior tidak terima dan menamparnya berulangkali.
Jaksa Nilam menambahkan, korban Reky sempat menjawab bahwa ia ada di rumah membantu orangtuanya karena hendak naik haji. Korban beralasan sudah menjadi kewajibannya sebagai anak pertama membantu orangtua.
Namun, jawaban Reky dibantah oleh terdakwa Dani yang kemudian memukul kepala korban sebanyak satu kali. Tak hanya itu, Fahmi menyuruh korban menampar dirinya sendiri dengan ancaman akan ditendang.
“Reky pun menampar pipinya sendiri berulangkali. Tetapi terdakwa Fahmi tidak puas dan menampar pipi Reky sebanyak tiga kali. Setelahnya, korban disuruh lari di atas bangku selama 15 menit,” katanya di PN Tanjungkarang, Senin (30/5).