Menhub Ingin Bangunan VVIP Menyatu dengan Terminal Bandara
Pembangunan dan perluasan Bandara Radin Inten II Lampung Selatan (Lamsel) terus dikebut oleh Kementerian Perhubungan
Penulis: Noval Andriansyah | Editor: soni
Laporan Reporter Tribun Lampung Noval Andriansyah
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Pembangunan dan perluasan Bandara Radin Inten II Lampung Selatan (Lamsel) terus dikebut oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub). Bahkan, Menteri Perhubungan Ignasius Jonan meminta agar perluasan juga sampai di bangunan VVIP milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung.
“Kalau misalnya itu ruang VVIP-nya diberikan oleh pemerintah daerah (Lampung), untuk perluasan bandara, ya kami manfaatkan. Nantinya ya (pembangunannya) termasuk dalam perluasan terminal bandara,” ujar Jonan kala mengunjungi Lampung, Jumat (17/6/2016) malam.
Menurut Jonan, keberadaan ruang VVIP tersebut tidak begitu diperlukan. Bahkan, ruang VVIP tersebut dirasa Jonan kurang menarik jika posisinya terpisah dengan bangunan terminal.
“Bagi saya ruang VVIP itu tidak begitu perlu. Sudah banyak yang mengurusi terus kurang menarik. Kalau memang mau ada ruang VVIP seperti itu, ya masuk dalam bagian terminal bandara, jangan terpisah seperti itu,” tegas Jonan.
Jika bangunan VVIP menjadi satu dengan terminal bandara, terus Jonan, maka secara teori juga akan lebih mudah menerapkan standar keamanan bandara. “Kalau terpisah, terus ada juga X-Ray-nya, kan yang mengurusnya menjadi lebih banyak orang,” ucap Jonan.