Mantan Dirut Garuda Jadi Tersangka Suap

Emirsyah Satar Ditetapkan Tersangka, Saham Garuda Langsung Melemah

Mengutip data Bloomberg, saham GIAA sekitar pukul 14.55 Wib pada perdagangan hari ini, merosot 6 poin atau 1,69 persen ‎ke level Rp 348 per saham.

Warta Kota
Emirsyah Satar selesai mengikuti rapat pengunduran diri sebagai Direktur Utama PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) bersama Menteri BUMN Rini Soemarno di Kantor BUMN Jalan Medan Merdeka Selatan, Kamis (11/12/2014). 

"Manajemen Garuda Indonesia juga menyatakan menyerahkan sepenuhnya kepada KPK dalam penuntasan kasus tersebut, serta akan bersikap kooperatif dengan pihak penyidik," kata Benny.

Sebelumnya, KPK‎ menetapkan bekas Emirsyah Satar sebagai tersangka suap pembelian mesin pesawat dari Rolls Royce Inggris.

"Betul," kata Ketua KPK Agus Rahardjo saat dihubungi Tribun, Jakarta, Kamis (19/1/2017).

Agus belum bersedia membeberkan secara rinci kasus tersebut. KPK akan memberikan keterangan pers sore ini.

"Nanti ada konpers," kata dia.

Sementara itu, Juru Bicara KPK Febri Diansyah mengatakan, pihaknya telah menggeledah empat lokasi di Jakarta terkait kasus tersebut, kemarin.

"Nilainya cukup signifikan, jutaan dolar Amerika," kata Febri Diansyah.

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved