Pembunuhan di Kamar Indekos
BREAKING NEWS: Pura-pura Mau Belikan Ponsel, Pria Ini Malah Tusuk Pacarnya 16 Kali sampai Tewas
Namun beberapa hari belakangan sebelum peristiwa pembunuhan, Deka menilai perilaku Dewi berubah.
Penulis: wakos reza gautama | Editor: Ridwan Hardiansyah
Laporan Reporter Tribun Lampung Wakos Gautama
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Deka Putra (24) mengaku menyesal sudah menghabisi nyawa kekasihnya, Dewi Apriyanti.
Deka mengaku melakukan pembunuhan itu karena cemburu.
BACA JUGA: Cemburu Lalu Pinjam Pisau, Pria Ini Tusuk Kekasihnya hingga Tewas
Deka menuding kekasihnya itu sudah memiliki pacar lain.
Tudingan Deka bermula dari perubahan tingkah Dewi.
Menurut Deka, selama lima tahun menjalin hubungan asmara, mereka tidak ada masalah.
Namun beberapa hari belakangan sebelum peristiwa pembunuhan, Deka menilai perilaku Dewi berubah.
Dewi dianggap sudah tak acuh dan tidak perhatian.
“Dia (Dewi) juga susah saya hubungi. Makanya, saya curiga dia selingkuh,” ujar Deka, di Mapolresta Bandar Lampung, Rabu (15/3/2017).
Deka lalu mengirim pesan singkat ke Dewi, untuk menemuinya di kamar indekos adik Deka di Jalan Soekarno-Hatta, Gang Gama 1, Tanjung Senang.
Supaya Dewi mau menemuinya, Deka mengiming-imingi Dewi uang untuk membeli ponsel Android.
“Dewi waktu itu pernah minta dibelikan HP Android. Makanya, saya SMS dia mau kasih uang untuk beli HP agar dia datang,” jelas Deka.
Dewi pun menghampiri Deka di kamar indekos adik Deka.
Saat itulah, Deka melampiskan amarahnya ke Dewi, dengan menuduh Dewi selingkuh.
