Anak SD Asal Lampung yang Beromzet Rp100 Juta

Aku diam-diam beli lem, dan membuat slime sendiri. Mama sempat marah, karena kan pewarna belepotan di mana-mana.

tribun lampung
Almeyda Nayara Alzier. 

Kini slime buatan Naya sudah diberi merk, Naya Store dengan tag line Sedekah Bersama Nayara. Selain dipasarkan lewat medsos, Naya menjual secara konvensional di lantai dasar Mal Boemi Kedaton (MBK).

Ia pun kerap membuka stand saat bazar di mal-mal di seputaran kediamannya di Tangerang.

Tante Naya, Sefi Anggraini, menambahkan, saat ini ada 14 karyawan yang membantu usaha slime tersebut.

"Biasanya kalau pesanan sekitar 1-10 kilogram, Naya sendiri yang buat slime-nya. Tapi kalau pesanannya sampai 50 kg dia dibantu sama karyawan. Omzetnya sekarang sekitar Rp 100 juta sebulan," jelasnya.

Untuk pemasaran secara online, Naya memilih menjualnya lewat medsos Instagram dan situs jual beli Tokopedia.

"Aku banyak jualannya di instagram @nayaslime18 dan tokopedia. Kadang ada yang beli dari Papua, dari Batam, tapi paling banyak dari Tangerang," katanya.

Sementara Alzier menanggapi santai hobi anaknya ini. "Memang Naya anak yang cerdas, kalau kita mana ngerti buat slime warna-warni begitu," katanya.

Meski begitu, Alzier mengaku tetap memrioritaskan pendidikan terhadap Naya. Ia tak mau sang anak terlena dengan aktivitas bisnis, hingga akhirnya melupakan pendidikan.

"Pendidikan itu investasi paling berharga. Walaupun Naya sudah bisa menghasilkan uang seratusan juta, tetap pendidikan-lah yang utama," kata Alzier.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved