Pasang Spanduk, Lembaga Pendidikan Ma'arif NU Tolak Full Day School
Lembaga Pendidikan Ma'arif Nahdlatul Ulama menginstruksikan semua satuan pendidikan di bawah naungan lembaga tersebut, untuk memasang spanduk menolak
Laporan Reporter Tribun Lampung Andreas Heru Jatmiko
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Lembaga Pendidikan Ma'arif Nahdlatul Ulama menginstruksikan semua satuan pendidikan di bawah naungan lembaga tersebut, untuk memasang spanduk menolak full day school (FDS).
Instruksi tersebut tertuang dalam surat edaran bernomor 276/PP/SU/LPM-NU/VII/2017.
Sekretaris LP Ma'arif NU Lampung Dwi Rohmadi membenarkan adanya surat edaran tersebut.
"Benar, sesuai instruksi Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU)," kata Dwi, saat dihubungi Tribunlampung.co.id, Jumat (14/7/2017).
Spanduk penolakan FDS telah dipasang serentak mulai 13 Juli 2017.
"Penolakan akan disosialisasikan kepada murid dan wali murid, pada hari pertama masuk sekolah, argumentasi akan diterangkan," kata dia.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/lampung/foto/bank/originals/ilustrasi-siswa-sd_20160808_174227.jpg)