Denny Siregar dan Ustad Abu Janda Dibully Habis Usai Acara ILC, Kenapa Jonru Terseret?

Denny Siregar dan Ustad Abu Janda Dibully Habis Usai Acara ILC, Kenapa Jonru Terseret?

Kolase 

TRIBUN-TIMUR.COM - Debat sengit antara dua ustadz, yakni Abu Janda dan Felix Siauw yang tampil di acara TV tengah heboh menjadi perbincangan netizen.

Debat sengit itu terjadi di acara talkshow Indonesia Lawyers Club (ILC) pada Selasa (5/12/2017) di TV One dengan bertajuk '212: Perlukah Reuni?'.

Baca: Uang Rampokan Begal Rp 300 Juta Berhamburan, Warga Berebut di Tengah Jalan

Diantara mereka ada nama Felix Siauw, Permadi Arya alias Abu janda dan Denny Siregar.

Baca: Suami Istri Bertengkar Gara-gara Kuah Soto, Pria Ini Tewas Menyedihkan

Turut hadir pula budayawan Sujiwo Tejo, Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah dengan Fadli Zon, dai KH M Al Khaththath, pengacara Eggi Sudjana dan Ahmad Dhani.

Gelar wicara ini berlangsung cukup sengit dan menjadi perbincangan warganet.

Tak hanya karena perdebatan antara Felix dengan Permadi atau lebih populer dikenal Ustadz Abu Janda Al Boliwudi, tetapi juga Denny Siregar yang lebih banyak diam.

Baca: Dokter Ngakunya Lagi Jaga dan Ngajar Adek, Tak Tahunya Beginian - 2 Istri Diselingkuhi Suami

Seperti diketahui, Denny kerap memposting tulisan yang mengandung kritikan terhadap berbagai pihak.

Alih-alih tampil memukau Denny malah mengaku mengantuk dan tak bergairah.

Denny pun menjadi salah satu narasumber yang ter-bully usai ILC.

Sebagian besar warganet menilai Denny tak segarang di media sosial.

Siapa sebenarnya Denny Siregar dan bagaimana sepak terjangnya?

Berikut fakta-faktanya:

1. Muncul 2015

Denny Siregar awalnya bukanlah sosok populer. Kemunculannya di media sosial sekitar 2015 lalu. Tulisan-tulisannya banyak dibagikan netizen.

2. Punya lebih 500 ribu pengikut di facebook

Sudah tidak asing lagi buat sahabat yang rajin membaca beranda Facebook.

Fanpage-nya memiliki lebih dari setengah juta pengikut.

Dia juga aktif di Twitter, Instagram dan media sosial lainnya.

3. Tulis buku

Setahun setelah kemunculannya di media sosial, Denny Siregar menulis buku di awal 2016 lalu.

Buku itu berjudul Tuhan Dalam Secangkir Kopi. Terdiri dari 148 halaman buku ini merupakan kumpulan tulisan-tulisan denny di media sosial.

Di situs jual beli buku ini dibanderol dengan harga Rp 39.000.

4. Blogger

Namanya bukan hanya terkenal di media sosial tetapi ada satu blog atau website yang setiap harinya dia update.

Semua artikel yang di usung berhubungan dengan politik terhangat.

Seperti karangan bunga untuk ahok yang dibakar masa buruh pada tanggal 01 Mei 2017.

Penasaran dengan semua isi artikelnya, silahkan kunjungi blog www.dennysiregar.com.

5. Dukung Ahok

Salah satu tulisan Denny Siregar yang banyak di-share di media sosial maupun melalui group WhatApps tentang kepemimpinan. Ia mengupas tuntas seorang Ahok dengan apik lalu disaat yang bersamaan Ia membanting lawan Ahok, Haji Lulung dengan cadas.

Dalam tulisan-tulisannya Denny juga menyerang sejumlah tokoh seperti Prabowo SBY dan ketua MUI Maruf Amin.

Ia pernah menyebut Maruf Amin ikut berpolitik saat Pilgub DKI

6. Lawan Jonru

Sebelum aktivis media sosial Jonru Ginting ditahan, Denny Siregar adalah lawannya. 

Keduanya kerap saling sindir lewat tulisan-tulisan.

Kedua orang ini sangat lihai menyindir dengan kalimat-kalimat menohok namun kadang juga kocak.

Usai Denny Siregar ramai diperbincangkan dan dibully setelah acara ILC, Jonru Ginting ternyata ikut terseret kehebohan tersebut.

Pada postingannya, Rabu kemarin, Denny memposting foto Junru Ginting yang memakai baju tahanan digiring sejumlah anggota polisi.

"Ternyata banyak juga yang berharap saya keseleo lidah dan seperti ini sesudah selesai ILC. Balas dendam, katanya..

Duh maaf, saya kelasnya bedaaa.." tulis Denny.

7. Bikin marah buruh di Gresik

Seorang bernama Ruston Efendi, buruh pabrik di Gresik pernah mengirim surat terbuka kepada Denny.

Gara-garanya Denny menulis terkait aksi buruh FSPMI yang didalamnya ada Garda Metal yang salah satunya menuntut dihapuskannya kebijakan tax amnesty.

Disana Dennymenyertakan beberapa gambar barisan pasukan dimana salah satunya adalah barisan Garda Metal yang menyebut sebagai pasukan nasi bungkus.

Sayangnya tantangan buruh Gresik itu tak ditanggapi Denny.

Melalui media sosial Denny menyebut melayani debat buruh tak ada manfaatnya.

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved