Cewek Cantik asal Lampung Jadi Nenek-Nenek, Ngemongin Vino Bastian di Wiro Sableng 212
wanita berparas cantik kelahiran Bandar Lampung masuk dalam jajaran aktris dalam penggarapan film Wiro Sableng 212 yang dirilis ulang
Penulis: Eka Ahmad Sholichin | Editor: soni
"Ya kesempatan itu saya ambil walaupun saya sebenarnya tidak ada basic beladiri (fighting). Namun, kami para pemain tetap diberikan pelatihan bela diri. Untuk proses shooting sendiri berjalan selama tiga bulan," ungkap wanita yang bergabung dengan Teater Satu tersebut.
Kesulitan-kesulitan yang dihadapi dalam memerankan tokoh Sinto ini, sambungnya, sebenarnya ada namun masih dapat diatasi. Hanya saja dirinya harus ekstra mengikuti training latihan beladiri dan fighting.
"Karena saya pada dasarnya tidak ada basic beladiri sama sekali. Namun, karena dibantu oleh kang Yayan Ruhian selaku mentor, dan Chan Manching selaku fighting director, akhirnya kesulitan itu dapat diatasi," paparnya.
Peraih The Best Aktris Monolog di Indonesia ini, mengungkapkan rasa senangnya dan bangga diberikan kesempatan memerankan tokoh Sinto Gendeng dalam film Wiro Sableng 212 yang merupakan film perdananya.
"Ya tentunya bangga bisa bekerja sama dengan para aktor yang berdedikasi tinggi di dunia perfilman. Terlebih film ini diproduksi oleh Fox, rumah produksi yang telah mendunia," tuturnya.
Ia pun mengaku untuk dapat memerankan tokoh yang diembannya secara maksimal dan sebaik mungkin tidak tanggung-tanggung dengan menjalankan beberapa riset, banyak menonton, membaca dan bertanya juga dengan observasi bagaimana seorang pendekar memiliki laku hidupnya.
Supaya akting bela dirinya mumpuni dan bagus saat ditonton, ia juga belajar fighting dengan aktor laga kenamaan, Yayan Ruhian. "Di Wiro Sableng kita semua digembleng dengan latihan bela diri setiap hari. Ya tentunya kesulitan bahkan banyak biru-biru karena benar benar bertarung," kelakarnya. (eka)