Fakta-fakta Menarik Kasus Suap Bupati Mustafa, Nomor 5 Bikin Deg-degan
Fakta-fakta Menarik Kasus Suap Bupati Mustafa, Nomor 5 Bikin Deg-degan
KPK mengungkapkan sumber duit Rp 1 miliar untuk suap pinjaman daerah APBD Lampung Tengah yang melibatkan Bupati Mustafa dan 3 tersangka lainnya.
KPK menyebut duit Rp 900 juta yang diperuntukkan bagi DPRD Lampung Tengah berasal dari kontraktor proyek langganan setempat.
"Kontraktornya itu siapa tentu saja tim sedang mengetahui dan kontraktor ini diduga memang sedang mengerjakan sejumlah proyek, kontraktor yang biasa mengerjakan proyek di dinas PUPR Lampung Tengah," ujar Kabiro Humas KPK Febri Diansyah di kantornya, Jl Kuningan Persada, Jaksel, Jumat (15/2/2018).
Untuk duit suap Rp 100 juta, Febri mengatakan itu berasal dari Dinas PUPR Kabupaten Lampung Tengah. "Rp 100 juta dari dana taktis Dinas PUPR Kabupaten Lampung Tengah," sebut dia.
2. Nama Kontraktor Masih Dirahasikan
Kabiro Humas KPK Febri Diansyah enggan menyebut nama kontraktor itu.
Febri menegaskan pihaknya akan melakukan pendalaman terlebih dahulu terkait duit Rp 900 juta itu.
"Tentu kami akan dalami lebih lanjut nanti, terkait kepentingan apa dan relevan dengan pertanyaan tadi Rp 900 juta tersebut apakah dipinjamkan seperti itu saja atau ada hal-hal lain yang dibicarakan di sana," kata dia.
3. Dipantau Sejak Awal Februari
KPK rupanya sudah memantau pergerakan Bupati Lampung Tengah Mustafa sejak awal Februari.
KPK mengawasi dugaan penyimpangan terkait pinjaman daerah APBD 2018 Lampung Tengah.
"Tim sudah menerima informasi sebenarnya, kemudian mengamati intens sejak awal Februari karena kita sudah dapat informasi," ujar Kabiro Humas KPK Febri Diansyah di kantornya, Jl Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Jumat (16/2/2018).
4. Penerima Duit Suap
KPK akan fokus mengungkap penerima duit suap.
"Kami bicara siapa pihak yang diduga mendapatkan aliran dana dan berkomunikasi sebelumnya, realisasi janji tersebut seperti apa," ujar Kabiro Humas KPK Febri Diansyah di kantornya, Jl Kuningan Persada, Jaksel, Jumat (16/2/2018).