Maut di Tanjakan Tarahan, Ini Identitas Lengkap 6 Orang Korban Tewas

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, KALIANDA - Kecelakaan maut terjadi di tanjakan Tarahan wilayah Lampung Selatan.

Tabrakan beruntun ini terjadi di Jalan Lintas Sumatera, Kecamatan Katibung, Lampung Selatan, Kamis (22/3) sekitar pukul 16.20 WIB.

Kecelakaan maut di Tarahan itu melibatkan sedikitnya tiga truk, satu city car, satu mini bus, dan satu pick up.

Enam orang dinyatakan tewas dan yang lainya mengalami luka.

Baca: Berkat Status Facebook, Pelaku Tabrak Lari di Jalinsum Suka Negeri Akhirnya Dibekuk 

Kapolres Lampung Selatan AKBP M Syarhan, mengatakan, selain korban meninggal dunia, kecelakaan menyebabkan tiga korban mengalami luka berat dan dua korban luka ringan.

"Untuk identitas para korban, kita belum pendataan. Kita melakukan evakuasi terlebih dahulu. Membawa para korban ke rumah sakit segera," kata mantan Kapolres Pesawaran itu saat meninjau ke lokasi kejadian.

AKBP Syarhan menambahkan, selain melakukan evakuasi terhadap para korban.

Pihaknya juga mempercepat proses evakuasi terhadap kendaraan yang terlibat tabrakan.

Pasalnya, kejadian tersebut membuat arus lalu lintas macet sepanjang 1,5 kilometer (km).

Peristiwa itu membuat arus kendaraan dari arah Bandar Lampung dan Kalianda mengalami antrian panjang.

Petugas Satuan Lalu Lintas Polres Lampung Selatan masih melakukan evakuasi kendaraan dengan mengerahkan alat berat.

Baca: Pelayanan Mobil SIM Keliling Mangkal di Dua Tempat, Cek Lokasi Terdekat 

Kronologis tabrakan beruntun bermula dump truck Fuso nopol B 9167KYU melaju dari arah Kalianda.

Saat melaju di turunan Tarahan yang menikung, truk diduga kehilangan kendali.

Alhasil, truk menabrak bodi bagian belakang Honda Jazz nopol B 1266 SVB, berenten menabrak pick up L200 nopol BE 9083 AC, Suzuki Carry Nopol G 1841 LE, dump truck Fuso BE 9637 BH dan truk Hino BE 9860 CT

Yusdianto, saksi mata, mengatakan, kecelakaan berawal saat sebuah truk Fuso melaju dari arah Kalianda menabrak mobil minibus dari arah Bandar Lampung tepat di titik awal tanjakan Tarahan.

Baca: Unggah Foto Masa Kecil, Wajah Artis Cantik Ini Disebut Mirip Sang Suami, Lihat Nih

Kerasnya tabrakan mengakibatkan kendaraan lainnya juga terkena imbas.

Setidaknya ada satu minibus dan dua truk lain yang melaju dari arah Bandar Lampung terlibat kecelakaan.

"Sebuah truk Fuso yang mengangkut material batu melaju dari arah Kalianda menabrak sebuah minibus yang melaju dari Bandar Lampung, lalu menabrak tiga kendaran lainnya," kata Yusdianto.

Korban kecelakaan beruntun yang terjadi di ruas Jalinsum tanjakan tarahan di kecamatan Katibung pada kamis (22/3) sore kemarin, bertambah dua.

Dua korban luka berat yang sempat dilarikan ke rumah sakit, meninggal dunia.

Data korban meninggal yakni Eko Sucipto warga Tulang Bawang Barat, Harmoko warga Kalirejo Lampung Tengah, Amir warga Kalirejo Lampung Tengah,

Sutriyani warga Kalirejo Lampung Tengah, Ashari warga Panjang Bandar Lampung, Soni Dewantara warga Natar Lampung Selatan.

Menurut Humas. PT. Jasa Raharja Cabang Bandar Lampung, Himawan para korban meninggal akan mendapatkan santunan sebesar Rp 50 juta yang akan diserahkan ke ahli waris.

Baca: Ingin Ubah Kelamin? Anda Harus Keluarkan Biaya Fantastis Untuk Operasi, Segini Nilainya

Sedangkan untuk korban luka-luka akan mendapatkan santuan biaya perawatan maksimal Rp. 20 juta.

"Untuk korban meninggal hari ini santunan ansuransinya sudah akan kita serahkan hari ini. Berkas-berkasnya sudah lengkap. Akan kita transfer ke rekening ahli waris," kata dia kepada tribunlampung.co.id, Jumat (23/3).

Seperti diketahu kecelakaan beruntun terjadi di ruas Jalinsum kilometer 22-23 Tanjakan Tarahan di kecamatan Katibung pada kamis (22/3) sore kemarin. Kecelakaan melibatkan 6 kendaraan.

Kecelakaan bermula saat sebuah mobil dum truk yang melaju dari arah Kalianda diduga mengalami loss control.

Mobil dum truk menabrak bodi belakang kendaraan Honda Jazz, lalu menabrak sebuah mobil pick up L200 dan Suzuki Carry serta mobil 1 mobil dum truk dan 1 mobil truk Hino.

Baca: Bagian Intimnya Terpegang Hotman Paris Hutapea, Begini Ekspresi Cita Citata

Misteri Tanjakan Tarahan

Nama tanjakan Tarahan sudah tidak asing lagi bagi sopir lintas Sumatera.

Letaknya di perbatasan wilayah Kota Bandar Lampung  dan Lampung Selatan.

Tanjakan ini bisa jadi menjadi salah satu lokasi di Lampung yang terbilang 'angker' karena seringnya terjadi kecelakaan lalu lintas.

Lokasinya merupakan tanjakan panjang dan menikung.

Informasi yang berkembang, karena tanjakan ini rawan kecelakaan, sopir sudah menyiapkan langkah antisipasi agar kendaraan tidak mundur jika bawa beban berat.

Mereka membawa balok khusus untuk mengantisipasi jika mobil mendadak mati mesin atau tidak bisa mendaki.

Bahkan misteri di tanjakan ini sudah pernah masuk di acara salah satu televisi swasta. (ded)