7 Kebiasaan yang Menyulitkan Lemak di Tubuh Berkurang
Tapi meski sudah melakukannya, masih banyak orang yang tak berhasil membuat lemak di perut terusir.
Susu memang kaya nutrisi dan berfungsi sebagai sumber kalsium dan vitamin D.
Tapi di sisi lain, susu penuh dengan lemak jenuh yang dikaitkan dengan penyakit kolesterol, darah tinggi, dan penyakit jantung.
Selain produk susu, daging merah juga mengandung lemak yang tidak sehat jadi sebaiknya konsumsi makanan ini secukupnya.
Sertakanlah makanan dengan lemak baik seperti avokad, ikan, dan kacang-kacangan ke dalam menu harian kita.
Makanan dengan lemak sehat ini jauh lebih bergizi dan lebih rendah kalori.
Tapi tetap dalam kadar yang cukup.
Makan terlalu banyak lemak sehat juga bisa menyebabkan kalori yang berlebih.
5. Olahraga dengan cara yang keliru
Kita berpikir jika kardio merupakan latihan yang bisa membakar lemak di perut kita.
Memang, benar jika latihan seperti berlari dan bersepeda bisa membantu membakar lemak.
Tapi mungkin tidak tepat jika kita hanya mengandalkan semua olahraga tersebut.
Latihan seperti HIIT atau pelatihan yang menantang mungkin lebih efektif karena akan memberikan efek afterburn.
Ini akan kita dapatkan dengan kerja keras setiap sesi latihan.
Bahkan latihan ini juga bisa meningkatkan metabolisme selama berjam-jam setelah selesai melakukan latihan.
Juga termasuk latihan kekuatan yang menargetkan otot perut.