Cinta Terlarang di Kerajaan Inggris, Raja Ini Rela Turun Takhta Demi Menikahi Janda

Memang bukan hal umum saat anggota keluarga Kerajaan Inggris menikah dengan orang Amerika Serikat.

Editor: nashrullah
Raja Edward VIII 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Tanggal 19 Mei nanti Kerajaan Inggris akan mengadakan perhelatan royal wedding, Pangeran Harry menikah dengan aktris asal Amerika Serikat, Meghan Markle.

Memang bukan hal umum saat anggota keluarga Kerajaan Inggris menikah dengan orang Amerika Serikat.

Baca: Mengenal Aman Abdurrahman, Sosok yang Jadi Tuntutan Para Napi Teroris di Rutan Mako Brimob

Baca: Mayor TNI Gadungan Beli Seragam di Bandung Demi Pikat Wanita

Baca: Ratu Muncikari Asal Bali Kendalikan Ribuan PSK Asuhannya Pakai WhatsApp

Secara tradisional, mereka akan menikah dengan keluarga ningrat Eropa atau masyarakat biasa dari Inggris, Skotlandia, Wales, maupun Irlandia.

Sebelumnya, ada kisah yang lebih kontroversial lagi.

Semakin kontroversial karena demi menikah dengan wanita asal Amerika Serikat ini, ia harus rela turun takhta sebaga Raja Inggris.

Adalah Edward VIII, atau yang sebelumnya dikenal sebagai Pangeran Edward, Prince of Wales, yang mempertaruhkan gelar tertinggi tersebut demi wanita bernama Wallis Simpson.

Sekadar informasi, Wallis Simpson adalah wanita yang pernah menjanda dua kali, dengan dua mantan suami yang masih hidup saat ia menjalin kasih dengan Pangeran Edward muda.

Statusnya sebagai janda inilah yang membuat seluruh keluarga inti Kerajaan Inggris menolak hubungan keduanya.

Bukan apa-apa, Gereja Inggris pada waktu itu tidak mengakui adanya pernikahan dengan seseorang yang pernah bercerai dengan mantan pasangan yang masih hidup.

Baca: Toyota Yaris Milik Polisi Terbakar Setelah Parkir di Atas Bekas Bakaran Sampah

Dalam kasus ini Wallis Simpson jelas kalah telak karena sudah menjanda bukan lagi satu, melainkan dua kali.

Tapi 'kekalahan' Wallis Simpson ini terbayar dengan pengorbanan besar Edward VIII yang berani turun takhta demi wanita yang dicintainya tersebut.

Bagaimana kisah lengkapnya?

Menjadi putra pertama seorang raja, pastilah Edward muda mendapatkan limpahan kasih sayang dan perlakuan istimewa dari kedua orangtuanya.

Walaupun begitu, Edward muda selalu berpikir bahwa kedua orangtuanya sangat dingin dan menjaga jarak.

Raja George V memang terkenal sangat tegas dalam mendidik anak-anaknya.

Halaman
1234
Sumber: Grid.ID
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved