Ustaz Solmed Dampingi Arinal Djunaidi dan Gaya Khas Cagub Sebelum Mencoblos
Tiga calon Gubernur Lampung memiliki gaya khas sebelum menuju TPS untuk mencoblos. Cagub Arinal turut didampingi Ustaz Solmed.
Penulis: Safruddin | Editor: Safruddin
Arinal datang ke TPS sekitar pukul 09.00 WIB, didampingi istri Riana Sari dan dua anaknya Isfan dan Lakesya.
Arinal datang ke TPS juga tidak sendiri.
Mantan Sekprov Lampung ini dikawal sejumlah tim sukses.
Bahkan terihat ada Ustad Solmed ikut mendampingi cagub yang berpasangan dengan Chusnunia Chalim ini.
Arinal datang ke TPS berjalan kaki.
Setelah mencoblos, Ketua DPD Golkar Lampung ini sempat melihat suasana pencoblosan di TPS 14 yang tidak jauh dari lokasi TPS 13.
Di TPS 13 terdapat 620 mata pilih, dengan rincian 304 mata pilih laki-laki dan 316 pemilih perempuan.

Pasangan Arinal Djunaidi-Chusnunia Chalim sementara unggul dalam hitung cepat atau quick count Charta Politika dalam Pilkada Lampung, Rabu (27/6/2018).
Pantauan Kompas.com dalam tayangan CNN Indonesia, pada pukul 16.10 WIB, berdasarkan data yang masuk 90,67 persen, pasangan Arinal-Chusnunia memperoleh 35,68 persen.
Kemudian disusul pasangan Herman Sanusi-Sutono 28,33 Persen, Muhammad Ridho Ficardo-Bachtiar Basri 24,47 persen dan Mustafa-Ahmad Jaluli 11,52 persen.
Baca: Ketua DPRD Metro Anna Berharap Perhitungan Cepat dan Fair
Sementara Calon Wakil Gubernur Lampung, Ahmad Jajuli melaksanakan pencoblosan di TPS 15 di SDN 2 Gedong Air sekitar pukul 09.00 WIB.
TPS ini terletak di Jl Sisingamangaraja Gg Cendrawasih (depan Masjid Nurul Iman).
Berdasarkan pantauan, sebelum tiba di TPS Ahmad Jajuli melakukan doa bersama keluarga (istri dan dua anaknya) tim pemenangan di kediamannya yang jaraknya sekitar 500 meter dari lokasi TPS tersebut.

Setelah melaksanakan doa bersama dengan setelan kemeja putih dan celana hitam serta memakai peci hitam beliau meninggalkan rumah kediaman bersama istri dan kedua anaknya menuju TPS.
Setibanya di TPS, sebelum melaksanakan pencoblosan Jajuli sempat bertegur sapa dan menyalami beberapa masyarakat yang akan mencoblos di TPS tersebut.
Sebelum akhirnya dipanggil oleh panitia pemungutan suara (PPS) untuk melaksanakan pencoblosan. (ben/nif/rri/eka)