Mafia Narkoba Sadis Dapat Perlakuan Khusus di Lapas, Ini Reaksi Kemenkumham
Dalam video yang beredar, mafia narkoba otak pembakaran terhadap 6 warga di Makassar, mendapat perlakuan khusus di Lapas.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, MAKASSAR - Sepak terjang mafia narkoba Akbar Ampuh tak berhenti hingga ditahan di lembaga pemasyarakatan.
Belum lama ini, Akbar Ampuh membuat heboh. Dalam video yang beredar, mafia narkoba otak pembakaran terhadap 6 warga di Makassar, mendapat perlakuan khusus selama menjalani penahanan di Lapas Kelas 1 Makassar.
Terkait dengan video tersebut, Kepala Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Sulsel Imam Suyudi yang dikonfirmasi membantah ada perlakuan khusus terhadap Akbar.
Baca: Akhirnya Pelaku dan Otak Pembakar Enam Anggota Keluarga di Makasar Tertangkap. Motifnya Narkoba!
Dia juga mengaku tidak mengetahui persis Akbar mendapatkan barang-barang mewah yang ditaruhnya di dalam kamar tahanannya.
“Tidak ada kamar mewah di dalam Lapas Kelas 1 Makassar. Malah itu dia mengaku tempat Akbar Ampuh melakukan video call ada adalah kamar pengasingan. Saya tidak tahu dari mana dia dapat barang-barang itu,” katanya, Jumat (17/7/2018).
Imam mengakui, bahwa tim Satgas Penggeledahan sering mendapatkan barang-barang terlarang jika melakukan penggeledahan di dalam sel-sel tahanan.
Sehingga, tim Satgas aktif melakukan penggeledahan dan menindak tegas narapidana yang kedapatan melakukan pelanggaran.
“Memang saat itu (Akbar), barang-barang itu ada. Tapi saat kita geledah, pasti kita sita. Tidak tahu juga itu barang-barang elektronik dalam ruang tahanan Akbar diselundupkan dari mana. Tapi saat kita operasi, pasti kita sita itu barang-barang terlarang,” ungkapnya.
Imam menegaskan, pihaknya tidak segan-segan menindak narapidana yang melakukan pelanggaran dalam Lapas.
Ia pun akan mengasingkan ke sel tahanan khusus terhadap narapidana yang kedapatan melakukan pelanggaran.
Sebelumnya telah diberitakan, mafia narkoba, Akbar Ampuh mendapat perlakuan khusus selama menjalani penahanan di Lapas Kelas 1 Makassar.
Perlakuan khusus atau istimewa ditampilkan di akun facebook Akbar selama menjalani hukumannya di Lapas Kelas 1 Makassar.
Dalam akun facebooknya, Akbar memperlihatkan kondisi ruangan penahanannya seperti sedang berada di dalam rumah.
Baca: Motif Napi Narkoba Bakar Hidup-hidup Satu Keluarga Bersama Rumahnya
Akbar juga melakukan video call dengan temannya menggunakan handpone pada empat bulan terakhir.
Saat live, Akbar terlihat memiliki beberapa handpone android dan memutar musik disco.