Iduladha 2018

Niat Puasa Arafah dan Nilai Pahala yang Bisa Didapat

keutamaan puasa Arafah bagi umat muslim yang melaksanakannya. Adapun, niat puasa Arafah sebagai berikut.

GRAFIS TRIBUN LAMPUNG/dodi kurniawan
Ilustrasi niat puasa Tarwiyah dan niat puasa Arafah. 

1. Dihapuskan dosa-dosa selama setahun penuh

(The Pluralism Project)

Keutamaan puasa Arafah adalah dihapuskan dosa-dosa setahun yang telah lalu, dan dosa setahun yang akan datang.

Hal itu sebagaimana tertuang dalam hadis yang diriwayatkan Abu Qatadah al-Anshari ra, "Dan Rasulullah SAW ditanya tentang berpuasa di hari Arafah. Maka, baginda bersabda, 'Ia menebus dosa setahun yang telah lalu dan setahun yang akan datang'.” (HR Imam Muslim).

2. Pahala dilipatgandakan

(khaleejtimes.com)

Selain dihapuskan dosa-dosa, keutamaan puasa Arafah berupa amal-amal pada hari itu dilipatgandakan pahalanya.

Pelipatgandaan berlaku untuk amal pada siang hari maupun amal pada malam hari.

Hal tersebut berdasarkan hadis yang berbunyi, "Tidak ada hari-hari yang lebih disukai Allah untuk digunakan beribadah sebagaimana halnya hari-hari sepuluh Dzulhijjah."

"Berpuasa pada siang harinya sama dengan berpuasa selama satu tahun dan salat pada malam harinya sama nilainya dengan mengerjakan salat pada malam lailatul qadar." (HR Tirmidzi, Ibnu Majah, dan Baihaqi).

3. Hari Raya Iduladha

(Daily Express)

Berkah dari puasa Arafah adalah akan datangnya Hari Raya Idul Adha.

Mengingat, Hari Raya Idul Adha merupakan hari yang sangat istimewa bagi umat Islam.

4. Disyariatkan ibadah udhiyah (berkurban)

(Percikan Iman)

Salah satu bagian dari Keutamaan sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah adalah disyariatkannya ibadah udhiyah.

Yaitu, menyembelih hewan kurban.

Hewan kurban bisa berupa unta, sapi, atau kambing yang dimulai pada 10 Dzulhijjah.

Niat Puasa Tarwiyah

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved