Soal Yusuf Kohar vs Wiyadi, Muhammadiyah: Selesaikan dengan Dialog
Dia mengatakan, kemarahan tidak akan bisa menyelesaikan masalah. Kuncinya adalah berkomunikasi dan berdialog.
Penulis: Eka Ahmad Sholichin | Editor: Daniel Tri Hardanto
Politisi Demokrat ini mengatakan, tidak sempat terjadi kontak fisik antara Kohar dan Wiyadi.
Sebab, malam itu ada beberapa orang yang ikut melerai.
Kebetulan Wiyadi juga tidak meladeni tantangan Yusuf Kohar. Wiyadi hanya tersenyum senyum ketika ditantang Kohar.
“Tidak ada kontak fisik. Saya sempat pisahin dan peluk Pak Kohar. Ketua DPRD juga tidak meladeninya. Dia hanya senyum. Kalau tidak salah, di lokasi ada sekitar 15 orang. Tamu dan pemain musik di kafe itu. Kalau keterangan saya salah, bisa dicek CCTV di lokasi kejadian,” kata Agusman yang juga menjabat ketua Badan Kehormatan DPRD Bandar Lampung ini.
Wakil Wali Kota Bandar Lampung Yusuf Kohar kembali terlibat keributan dengan pejabat.
Kali ini, Kohar nyaris baku hantam dengan Ketua DPRD Kota Bandar Lampung Wiyadi.
Sebelumnya, Kohar juga hampir adu jotos dengan Kepala Dinas Tata Kota dan Permukiman Bandar Lampung Effendi Yunus, Selasa, 16 Januari 2018.
Keributan Kohar dan Wiyadi terjadi di kafe Hotel Amalia, Sabtu, 1 September 2018 sekitar pukul 23.00 WIB.
Baca: Akan Lapor Polda, Ketua DPRD Bandar Lampung Wiyadi Mengaku Terancam Ditantang Berkelahi
Meski sempat bersitegang, tidak terjadi adu fisik antara dua pejabat itu.
Itu setelah beberapa orang yang berada di lokasi berhasil melerainya.
Perseteruan Kohar dan Wiyadi diduga merupakan buntut dari dibentuknya pansus hak angket oleh DPRD Bandar Lampung.
Pansus dibentuk untuk menindaklanjuti kebijakan Yusuf Kohar saat menjabat pelaksana tugas wali kota Bandar Lampung yang dinilai menyalahi aturan.
Keributan bermula saat Wiyadi baru selesai menghadiri pertemuan dengan koleganya sesama anggota DPRD Bandar Lampung di Hotel Amalia.
Saat hendak keluar, secara tidak sengaja ia bertemu Yusuf Kohar yang kebetulan berada di kafe hotel yang berlokasi di Jalan Raden Intan tersebut.
Seketika itu Kohar langsung bangun dari tempat duduknya dan menghampiri Wiyadi. Ia pun menantang Wiyadi berkelahi.