Tribun Lampung Utara
Usai Kuras Uang Rp 60 Juta dan Emas 90 Gram Plus HP, Perampok Ini Masih Sempat Sarapan
Pelaku membawa barang berharga, uang tunai sekitar Rp 60 juta perhiasan emas sekitar 90 gram dan 12 unit hp berbagai merek.
Penulis: anung bayuardi | Editor: Safruddin
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, ABUNG SEMULI - Aksi perampokan terjadi di Kabupaten Lampung Utara.
Keluarga Suwandi, warga desa Sukamaju, Abung Semuli, Lampung Utara menjadi korban perampokan, pada Minggu (23/9) sekitar pukul 03.00 WIB.
Kapolsek Abung Semuli, Ajun Komisaris Tarwidi membenarkan adanya aksi kejahatan tersebut.
Pelaku diperkirakan sebanyak empat orang.
Mereka masuk kedalam rumah korban, Suwandi sekeluarga langsung diikat di ruang tengah menggunakan tali rafia, serta ditutup matanya menggunakan kain.
Baca: Bayi Pengidap Rubella di Kotabumi Dapat Bantuan dari Pemkab Lampung Utara
Baca: 19 Ribu Penduduk Lampung Utara Pindah ke Luar Daerah
"Korban langsung diminta menunjukkan tempat penyimpanan uang dan barang berharga," kata Tarwidi Senin (24/9) saat ditemui di Mapolsek Abung Semuli.
Pelaku ada yang menodong korban, serta ada juga yang mengumpulkan harta benda.
Kemudian, mereka kabur lewat pintu samping rumah korban yang bersebelahan dengan kandang kambing. Pihaknya mendapat laporan tersebut langsung menuju lokasi.
Selanjutnya, dilakukan penyelidikan serta meminta keterangan dari saksi korban.
Menurut Kapolsek, diperoleh informasi, pelaku membawa barang berharga berupa uang tunai sekitar Rp 60 juta, serta perhiasan emas sekitar 90 gram dan sekitar 12 unit handphone berbagai merek.
Anggota melakukan pencarian, ternyata diperoleh titik terang sementara pelaku berada di lokasi bekas kebun karet, yang jaraknya sekitar 1 kilometer dari rumah korban.
Baca: BERITA FOTO - Kunjungan Bupati Lampung Utara ke Tribun Lampung
Baca: Terkuak Alasan Kepala Dinas Pendidikan Lampung Utara Ngantor Hanya sampai Jam 1 Siang
Setibanya dilokasi, pelaku sudah melarikan diri dengan meninggalkan handphone milik korban berikut tas.
"Pelaku juga sempat arapan, karena ditemukan bungkusan bekas nasi di tempat HP ditemukan," ujarnya.
Saat ini, anggota masih melakukan pencarian dan pengejaran terhadap pelaku.
Sedangkan korban dan keluarganya tidak ditemukan tindak kekerasan.
Sementara ketika Tribunlampung.co.id akan mengonfirmasi kejadian ini kepada korban, Suwandi terkesan tidak ramah.
Awalnya seorang perempuan paruh baya menanyakan maksud kedatangan Tribunlampung.co.id, tetapi tidak dihiraukan. (ang)