Tahu Gading Gajah Dilindungi, Modus Para Pedagang Jual Beli Pipa Gading Gajah Lampung

Tahu Gading Gajah Dilindungi, Begini Modus Para Pedagang Jual Beli Pipa Gading Gajah Lampung

Penulis: Heribertus Sulis | Editor: Heribertus Sulis
AFP/ ROBERTO SCHMIDT
300 kilogram gading gajah yang telah terpotong-potong disita otoritas Thailand dari penerbangan asal Malawi ke bandara utama di Bangkok, tengah diperiksa petugas. 

Sayangnya, saat Tribun mencoba menanyakan lebih detail, YR buru-buru menyudahi pembicaraan dengan alasan barang tersebut sudah laku terjual.

"Saya gak sering sih. Tapi coba dilihat di grup-grup yang jual beli itu, banyak yang posting," kata YR yang kemudian menutup sambungan telepon.

Baca: (VIDEO) Gading Gajah Bernilai Rp 1 Miliar Ini Dibeli Polisi di Sebuah Rumah Makan

Facebooker lainnya, EK, juga mengaku masih berjualan pipa rokok berbahan gading gajah sampai saat ini.

EK mengatakan, barang dagangannya itu berasal dari Lampung.

Ia bahkan mempromosikan bahwa pipa rokok gading gajah Lampung memiliki kualitas lebih baik dibandingkan gading gajah dari luar negeri.

Karena itu, kata EK, pipa rokok berbahan gading gajah Lampung lebih laku di pasaran.

"Iya, barangnya (pipa gading gajah) dari Lampung. Kalau dari Afrika atau Thailand, itu kurang bagus. Karena tingkat kekerasannya agak sedikit rapuh daripada Lampung. Lampung itu bahannya keras jadi banyak dicari," jelas EK melalui ponsel.

EK menjelaskan, harga pipa rokok berbahan gading gajah sepanjang 10 cm dibanderol dengan harga Rp 5 juta.

"Kalau pesan, paling lama satu minggu barangnya siap. Karena saya pesan dari kawan dan yang buat juga," kata EK yang mengaku berdomisili di luar Lampung tersebut.

Baca: Gading Gajah Jumbo Ini untuk Mahar Pernikahan

Dilarang

Kapolresta Bandar Lampung Kombes Polisi Murbani Budi Pitono mengatakan, sejauh ini pihaknya belum menemukan kasus perdagangan gading gajah, baik berupa gading utuh maupun pipa rokok.

Meski demikian, Murbani menegaskan, jika ada oknum masyarakat yang kedapatan melakukan transaksi jual beli, pasti akan ditangkap dan diproses hukum.

"Kita kasihan melihat ada gajah yang sengaja diambil gadingnya untuk hiasan atau merokok. Maka bagi siapapun yang merasa memiliki jika kedapatan polisi maka akan ditangkap," tegas Murbani.

Kabid Humas Polda Lampung Kombes Sulistyaningsih mengatakan, terakhir kali Polda Lampung mengungkap kasus terkait gading gajah pada 2016 lalu.

Sejak saat itu, kata Sulis, sampai sekarang belum ditemukan lagi kasus penjualan gading gajah.

Sumber: Tribun Lampung
Halaman 3/4
Tags
gading
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved