Sariwangi Pailit, Berikut Perjalanan Teh Celup dari Masa ke Masa
Namun, tahukah Anda penemuan teh celup modern berawal dari sebuah salah paham?
Selain itu, fitur yang bertambah adalah benang yang menggantung di samping untuk memudahkan mengambil kantong teh.
Ditambahkan juga tag agar benang tidak tercelup ke dalam tempat menyeduh.
Pada 1930-an, kantong teh yang semula dijahit kemudian diganti menggunakan segel panas.
Cara ini dianggap lebih praktis dan cepat bagi produsen.
Sekitar 1944, bentuk teh celup mulai berubah.
Dari yang mulanya hanya seperti buntalan menjadi kotak.
Bentuk teh yang kita lihat saat ini, merupakan inovasi dari perusahaan Lipton Tea.
Mereka menyebutnya flo-thru tea bag, berbentuk seperti kantong piramida.
Cara ini memungkinkan air mengalir melewati daun teh.
Tujuannya adalah agar menghasilkan teh lebih cepat dan lebih kuat.
Pada 1950-an, teh celup mulai diadopsi Inggris.
Salah satu alasan lambatnya adopsi temuan ini adalah kurangnya materi untuk membuatnya pada masa Perang Dunia II.
Baca: Bahaya Dibalik Nikmatnya Minum Teh Hangat di Pagi Hari Saat Perut Kosong
Meski baru di Inggris, teh celup langsung mendapatkan kepopuleran.
Alasannya adalah menghilangkan kebutuhan membuang sisa teh dari dalam teko.
Demi alasan kenyamanan, teh celup di Inggris masa tersebut menghilangkan fitur benang.