Jenazah Suami Istri Ditemukan Telah Membusuk di Kebun Sawit, Hendak Gandakan Uang?

Identitas kedua jenazah yang ditemukan telah membusuk itu terungkap setelah pihak keluarga

kompas.com
Ilustrasi jenazah. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG – Identitas dua jenazah yang ditemukan di kebun sawit di Desa Rejosari, Natar, Lampung Selatan, akhirnya terkuak.

Dua jenazah tersebut ditemukan telah membusuk di kebun sawit pada Minggu (21/10/2018).

Diketahui kemudian, dua jenazah berjenis kelamin laki-laki dan perempuan itu adalah pasangan suami istri (pasutri).

Identitas kedua jenazah yang ditemukan telah membusuk itu terungkap setelah pihak keluarga mendatangi dan menjemput kedua jenazah di Rumah Sakit Umum Abdul Moeloek (RSUAM) pada Minggu malam.

Setelah diidentifikasi, kedua jenazah itu diketahui adalah Sukirman (50) dan Misinem (45).

Keduanya merupakan warga Kampung Marga Kencana, Desa Way Abung, Kecamatan Tulangbawang Udik, Tulangbawang Barat, Lampung. 

Teknisi Forensik Instalasi Kamar Mayat RSUAM, Amri Manik mengatakan, kedua jenazah sudah diambil pihak keluarga.

Baca: Pasutri Ditemukan Tewas di Kebun Sawit Natar, Polisi Ungkap Fakta Kematiannya

Baca: Identitas Terungkap, 2 Mayat di Kebun Sawit Natar Ternyata Pasutri yang Diduga Korban Pembunuhan

"Ya, sudah dibawa pulang semalam oleh keluarganya. Langsung dari Way Abung, Tulangbawang Barat," ungkapnya, Senin (22/10/2018).

Amri mengatakan, berdasarkan keterangan pihak keluarga, pasutri tersebut sudah menghilang sejak Rabu (17/10/2018) lalu.

"Jadi kemarin, jam tiga sore, jenazah diserahkan ke kami. Jam 11 (malam) keluarga sudah menjemput untuk dibawa ke Way Abung," papar Amri.

Amri menuturkan, berdasarkan pemeriksaan pada tubuh kedua jenazah tersebut, sejumlah luka akibat benda tajam ditemukan.

"Untuk yang laki-laki, ada 11 luka terbuka benda tajam di bagian dada dan perut," tutur Amri.

"Sedangkan yang perempuan, satu luka di dada sepanjang 11 cm dan leher sepanjang 15 cm," tambah Amri.

Amri memperkirakan, pasutri itu meninggal sejak 4 hari-5 hari sebelum ditemukan.

Hal itu lantaran kondisi jenazah yang sudah membusuk saat ditemukan.

"Mayat sudah membusuk dan sudah ada belatungnya," kata Amri.

Baca: Fakta Baru Raibnya Jamal Khashoggi, Penasihat Putra Mahkota Saudi Perintahkan Pembunuhan Lewat Skype

Baca: Otak Pembunuhan Satu Keluarga Tertangkap, Polisi Beber Peran dan Kekejiannya

Sementara, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Lampung, Komisaris Besar Bobby Marpaung melalui Kasubdit III Jatanras Direktorat Reserse Kriminal Polda Lampung, Ajun Komisaris Besar Ruli Andi Yunianto mengatakan, pihaknya telah menurunkan satu regu untuk menyelidiki kasus dua jenazah ditemukan telah membusuk di kebun sawit di Natar tersebut.

Sebab, keduanya diduga menjadi korban pembunuhan.

Sedangkan, mobil milik korban berupa Daihatsu Grand Max pikap warna hitam, telah ditemukan di Pasar Merapi, Seputih Mataram, Lampung Tengah.

"Satu regu sudah lidik, baik TKP maupun di rumah korban di Tulangbawang Barat," ungkap Ruli.

Ruli menduga, keduanya adalah korban pembunuhan.

Hal itu merujuk luka tusuk yang ada pada tubuh korban.

"Ini patut diduga dibunuh karena ada luka tusukan benda tajam," tegas Ruli.

Terkait informasi yang menyebutkan kedua korban dibunuh saat sedang menggandakan uang, Ruli belum bisa memastikan.

"Karena, itu belum dibuktikan. Kalau mobil ditemukan di Lampung Tengah."

Baca: Pelarian Sosok yang Mengotaki Pembunuhan Satu Keluarga di Deliserdang Akhirnya Berakhir

Baca: Motif Pembunuhan Satu Keluarga yang Ditenggelamkan di Sungai Diungkap dari Kondisi Rumah Korban

"Jadi, kami dalami dari pihak keluarga korban dan sekitar rumah korban," terang Ruli.

Sebelumnya diberitakan, warga Desa Rejosari, Natar dikejutkan dengan penemuan dua mayat laki-laki dan perempuan, pada Minggu (21/10/2018).

Kali pertama, warga menemukan mayat laki-laki yang tergeletak di kebun sawit PTPN 7 Gunung Kapal Unit Rejosari.

Tak lama kemudian, polisi dan warga menemukan mayat berjenis kelamin perempuan di sebuah gubuk, tidak jauh dari penemuan mayat pertama. (hanif mustafa)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved