Nenek 79 Tahun Jadi Pengemis di Terminal Bus Ternyata Tinggal di Rumah Berlantai Lima

Seorang nenek berusia 79 tahun yang memilih menjadi pengemis, belakangan diketahui tinggal di sebuah rumah berlantai lima.

china press
Nenek berusia 79 tahun yang menjadi pengemis di terminal bus ternyata tinggal di rumah berlantai lima. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Seorang nenek berusia 79 tahun yang memilih menjadi pengemis, belakangan diketahui tinggal di sebuah rumah berlantai lima.

Nenek tersebut kerap mengemis kepada orang-orang yang berlalu lalang di terminal bus.

Tak cuma tinggal di rumah berlantai lima, pengemis tersebut juga diketahui memiliki lebih dari 10 toko yang ia sewakan ke orang lain.

Identitas pengemis berusia 79 tahun tersebut terbongkar baru-baru ini.

Dilansir Worldofbuzz.com pada Selasa (30/10/2018), pengemis tersebut diketahui berasal dari Hang Zhou, China.

Ia kerap mengemis di terminal bus.

Saat mengemis, nenek tersebut akan tampil dengan pakaian lusuh dan tampang memelas.

Namun ternyata, ia memiliki harta berlimpah.

Baca: Dari Memeras Pengemis, Sapon Raup Untung Rp 300 Ribu Sehari

Ia kemudian diketahui tinggal di sebuah rumah berlantai lima.

Tak cuma itu, ia juga memiliki lebih dari 10 toko.

Seluruh toko tersebut disewakan ke orang lain.

Para penyewa memanfaatkan toko untuk menjual bahan makanan, dijadikan restoran, hingga bengkel.

Kekayaan sang nenek yang luar biasa itu, lantas menyita perhatian pihak manajemen terminal bus.

Mereka kemudian mengambil langkah tegas.

Melalui pengeras suara, mereka menimbau kepada seluruh pengunjung terminal bus untuk berhenti memberikan uang kepada nenek yang menjadi pengemis itu.

Dalam pembelaannya, si nenek pengemis mengaku awalnya hendak menjual peta di dalam terminal.

Tetapi, pihak manajemen tidak menerima alasan apapun.

Karena itu, ia mulai meminta-minta dari pengunjung yang berada di terminal.

Baca: Paksa Lansia Mengemis di Lampung, Ketua Komplotan Eksploitasi Terima Setoran Rp 15 Juta Sebulan

Melihat insiden itu, putra dari nenek pengemis tersebut hanya bisa menggelengkan kepala dengan marah.

Itu karena ibunya tak pernah mendengarkannya, yang melarangnya untuk mengemis.

Sang anaklah yang mengungkapkan bahwa ibu dan keluarganya sebenarnya tinggal di rumah berlantai lima.

Masing-masing lantai di rumah yang mereka tinggali memiliki tiga ruangan, dan lebih dari 10 pendingin ruangan terpasang.

Tak sampai di situ, ia juga memiliki lebih dari 10 toko yang semuanya disewakan.

Singkatnya, ia benar-benar memiliki hidup yang sangat mewah.

Putra wanita tua itu mengklarifikasi bahwa ia sudah mencoba memberhentikan ibunya dari kebiasaan tersebut.

Bahkan, ia sudah mengunggah gambar ibunya di media sosial.

Tetapi, ibunya tetap mengemis.

Setiap pukul 10 pagi, wanita itu akan menaiki bus menuju stasiun kemudian menaiki kereta untuk sampai di tempat ia biasa mengemis.

Baca: Mengemis di Negara Ini Bisa Kaya Mendadak, Raup Nyaris Rp 1 M Sebulan

“Baginya, reputasi mungkin tidak masalah. Tetapi, kami (putra dan keluarganya) peduli,” seru putra wanita itu.

“Dari segi uang, ia jauh lebih kaya daripada kebanyakan orang di sini. Ia punya tabungan di beberapa bank di sekitar sini," sambungnya.

Setelah berita tersebut menjadi viral, putra wanita tersebut mendapat kritik dari warganet.

Warganet menganggap sang putra tidak menghabiskan waktu bersama orangtuanya.

Mereka juga menyebut bahwa perilaku nenek tersebut dimotivasi akibat kesepian dan kebosanan.

Ia mengatakan bahwa tidak mungkin untuk selalu tinggal di rumah, dan menemani orangtuanya sepanjang hari.
Lantaran, ia juga harus bekerja.

Walau begitu, alasan sebenarnya nenek kaya raya tersebut menjadi pengemis tidak diketahui. (tribun-medan.com/worldofbuzz.com)

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved