Putri Leonor, Gadis 13 Tahun yang Kelak Menjadi Ratu Spanyol
Meski baru berusia 13 tahun, gadis ini adalah pewaris takhta Kerajaan Spanyol.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, MADRID - Mungkin belum banyak yang tahu dengan nama Putri Leonor.
Meski baru berusia 13 tahun, gadis ini adalah pewaris takhta Kerajaan Spanyol.
Putri Leonor saat ini sudah menyandang beberapa gelar.
Mulai dari Putri Asturias, Countess of Cervera, Duchess of Montblanc, Lady of Balaguer, hingga Putri Viana dan Girona.
Putri Leonor lahir di Ruber International Clinic di Madrid melalui proses caesar pada 31 Oktober 2005 silam.
Kemudian, dia dibaptis beberapa hari kemudian di Istana Zarzuela.
Raja Felipe VI begitu bangga ketika melihat anak sulungnya itu melangkahkan kaki ke podium beberapa waktu lalu.
Baca: Mutiara dan Liontin Ratu Perancis Terakhir yang Tewas Dipenggal Marie Antoinette Laku Rp 531 Miliar
Putri Leonor menyampaikan pidato pertamanya di depan publik pada perayaan 40 tahun Konstitusi Spanyol, yang juga bertepatan pada hari ulang tahunnya.
Dia membacakan pasal pertama dari 169 pasal Carta Magna yang disetujui oleh Parlemen Spanyol pada 1978.
"Spanyol didirikan sebagai negara sosial dan demokratis, tunduk pada supremasi hukum," ucapnya.
Raja Felipe terlihat bahagia menyaksikan putrinya.
Begitu pula dengan Ratu Letizia, dan adik Putri Leonor, Putri Sofia.
Raja Felipe juga menyampaikan pidato pertamanya sebagai Pangeran Asturias pada 1981, ketika dia berusia 13 tahun.
Namun, Putri Leonor bukan ayahnya.
Baca: Kisah Tragis Adik Ratu Elizabeth II, Percintaan Kandas hingga Meninggal karena Sakit
Dia tidak dilahirkan di bawah kediktatoran, dan keadaan politik serta sosial telah berubah.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/lampung/foto/bank/originals/putri-leonor.jpg)