BREAKING NEWS - Pulang Tak Bawa Uang Istri Lagi Sakit, Kenek Angkot Nekat Larikan Motor Mahasiswi

Pulang Tak Bawa Uang Istri Lagi Sakit, Kenek Angkot Nekat Larikan Motor Mahasiswi

Laporan Reporter Tribun Lampung Hanif Mustafa

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Kenek angkot jurusan Way Halim Tanjungkarang nekat todong dan larikan motor seorang mahasiswi. 

Hendra Wijaya (25) warga Way Halim mengaku ia melakukan hal tersebut lantaran kalap akibat pulang ke rumah tidak membawa uang sepeserpun.

"Ceritanya saya pulang kerja, ngenek angkot jurusan Way Halim, gak bawa uang karena abis untuk setoran" ungkapnya di Mapolsek Kedaton, Rabu 5 Desember 2018.

"Sampai di rumah gak ada beras dan istri lagi sakit," tambahnya,

• Cek Tempat Mangkal SIM Keliling Rabu 5 Desember 2018

• Lamaran Pakai Emas Putih, Bagaimana Hukumnya?

• Stop Diskriminasi Orang Terinfeksi HIV AIDS

Kemudian Hendra berinisiatif untuk meminjam uang ke rumah temannya yang ada di Kota Sepang.

"Lalu saya pinjam uang, sekita pukul enam sore, pas mau masuk ke gang, saya lihat ada mbak-mbak berhenti," terang Hendra.

Wanita tersebut lanjutnya, membuka jok dan mengeluarkan dompet.

"Saya datangi dan minta ke mbak-mbaknya, saya salah menodong mbaknya (pakai obeng) 'mbak minta duitnya mbak', gak dikasih malah lari ke arah kiri, motor ditinggal, ya saya bawa," tutupnya.

Sementara, Kapolsek Kedaton Kompol Anung Handayanta menuturkan aksi pencurian ini bermula saat korban tengah berhenti di depan sebuah toko.

"Korban ini seorang mahasiswi, berhenti di jalan Sultan Agung, dan membuka jok motor untuk ambil dompetnya," ungkap Anung, Rabu 5 Desember 2018.

Saat mengambil dompet tersebut, kata Anung, pelaku menghampiri korban.

"Pelaku menodong dengan obeng dan meminta korban serahkan dompetnya," ucap Anung.

Lanjut Anung, sontak korban ketakutan dan berlari sambil berteriak meminta pertolongan.

"Korban sendiri meninggalkan sepeda motornya begitu saja dalam keadaan kunci masih tergantung, jadi tersangka ini langsung membawa sepeda motor korban," tandasnya.

Dikejar Warga

Hendra Wijaya yang melarikan satu unit sepeda motor Yamaha Mio warna merah bernopol BE 6664 YO tertangkap setelah dikejar warga.

Kapolsek Kedaton Kompol Anung Handayanta menuturkan, saat setelah korban berteriak minta tolong warga sekitar Kota Sepang berkumpul.

"Saat itu tersangka dikejar warga, bersama babinkamtibmas," ungkapnya, Rabu 5 Desember 2018.

• Video Kakak Menangis Saat Adiknya Divonis Penjara Seumur Hidup Lantaran Jadi Kurir Sabu 6 Kg

• Ada Logo Partai di Soal Ujian SD, Ustaz Tengku Zulkarnain: Tindak Tegas Peracun Akal Anak SD Itu

Kata Anung, tidak cukup lama menangkap tersangka yang kabur menuju arah jalan Soekarno Hatta (bypass).

"Begitu diamankan Babinkamtibmas bersama warga langsung dibawa ke Polsek Kedaton," tuturnya.

Anung pun mengaku langsung melakukan pemeriksaan terhadap tersangka.

"Tersangka mengaku baru sekali melakukan aksinya, dan terpaksa karena kepepet butuh uang," jawabnya.

Adapun barang yang diamankan, kata Anung, yakni tas milik pelaku yang berisikan dua buah obeng dan satu unit motor milik korban.

"Pelaku akan dijerat pasal 365 KUHP tindak pidana pencurian dengan ancaman hukuman selama 12 tahun penjara," tandasnya..