Underpass Unila Diresmikan Malam Tahun Baru, Ini Harapan Warga Bandar Lampung
Underpass Unila Diresmikan pada Malam Tahun Baru, Ini Harapan Warga Bandar Lampung
Ia pun menjamin sebelum diresmikan, underpass tersebut sudah siap.
“Insya Allah siap diresmikan dan digunakan, sebelum Tahun Baru semua sudah beres,” tegasnya.
Untuk memberikan penerangan lampu pada underpass Unila Pemerintah Kota Bandar Lampung telah mengganggarkan dana untuk pembelian lampu di atas underpass dan lampu sorot di bawah underpass dengan anggaran sekitar Rp 795 juta.
Berdasarkan data di LPSE, pemasangan lampu jalan underpass Unila akan menggunakan besi galvanis dengan pemenang tender dari PT Rajawali Elektrik Persada yang berada di Jalan Gajah Mada Kedamaian.
Kabid Penerangan Jalan Umum (PJU) Dinas PU Kota Basuni Ahyar membenarkan adanya pemasangan lampu sorot dan lampu jalan underpass Unila.
• Diskon 50 Persen di McDonalds, Simak Syarat dan Ketentuan yang Berlaku
“Kita akan pasang 8 lampu sorot di dalam terowongan, masing-masing 4 kanan dan empat di dikiri. Dan ditambah ornamen lampu lampu hias,” kata Basuni.
Sedangkan untuk di atas under pass akan dipasang 12 tiang lampung dengan masing-masing tiang ada dua lampu, baik kiri maupun kanan.
“Untuk lampu di atas kita pasang 24, dimana satu tiang ada dua lampu yang fungsinya menerangi bagian dalam dan jalan di luar,” tukas Basuni.
Sementara Dinas perhubungan Kota Bandar Lampung menyatakan siap untuk pengalihan jalan, guna menghindari padatnya arus lalu lintas saat kegiatan berlangsung, saat malam Tahun Baru.
"Tentu ada rekayasa lalu lintas, karena di sana pasti padat. Misalnya jalur kendaraan akan kami alihkan ke terminal - Jalan Kapten Abdul Haq, kemudian yang dari Gedong Meneng mau ke Rajabasa lewat Jalan Nunyai, Jalan Abdul Rais atau bisa ke SMK 2, dan kami juga berkoordinasi dengan kepolisan," kata Kadishub Kota Bandar Lampung Ahmad Husna.
• Nikahi Wanita Cantik, Opick Mohon Doa dari Para Guru dan Sahabat
Proyek underpass Unila menelan dana APBD sekitar Rp 40 miliar.
Jalan terowongan tersebut memiliki panjang sekitar 400 meter dengan lebar 10 meter.
Keberadaan underpass ini diharapkan bisa mengurangi kemacetan di kawasan Unila.
Target Wali Kota
Pemkot Bandar Lampung terus mengejar penyelesaian proyek pembangunan underpass (jalan terowongan) di persimpangan Universitas Lampung, Jalan ZA Pagaralam.