Tsunami Pesisir Lampung
UPDATE TSUNAMI LAMPUNG - 2 Rumah di Gudang Lelang Hancur Diterjang Gelombang Tinggi
Tsunami Lampung membuat dua rumah di Gudang Lelang, Telukbetung, Bandar Lampung hancur.
Penulis: hanif mustafa | Editor: Daniel Tri Hardanto
Ridho juga mempersilakan warga mengungsi di Balai Keratun jika masih trauma untuk kembali ke rumah.
"Untuk sementara ini, silakan menempati Balai Keratun. Tetap tenang dan jangan terpengaruh isu-isu yang tidak bisa dipertanggungjawabkan," imbau Ridho.
Plt Sekretaris Provinsi Lampung Hamartoni Ahadis mengimbau warga tidak asal percaya dengan informasi seputar tsunami Lampung yang beredar.
“Kita imbau warga tenang dan jangan panik. Tetap percaya informasi dari BMKG, bukan dari informasi yang lain-lain,” kata Hamartoni saat meninjau pokso dapur umum di Kompleks Kantor Pemerintah Provinsi Lampung, Minggu, 23 Desember 2018.
• UPDATE TSUNAMI LAMPUNG BANTEN - Vokalis Band Seventeen Ifan Sebut Istrinya Selamat dari Tsunami
Ia meminta warga yang mengungsi di Kompleks Kantor Pemprov Lampung tetap tenang.
Warga juga diminta tidak mudah percaya dengan informasi yang bukan berasal dari lembaga resmi.
Hamartoni menjelaskan, saat ini pemprov masih fokus mengurusi warga yang mengungsi.
Untuk logistik, warga tak perlu khawatir karena ditanggung oleh Pemerintah Provinsi Lampung.
Ratusan warga Telukbetung, Bandar Lampung mengungsi ke dataran tinggi, Minggu, 23 Desember 2018 pagi.
Pasalnya, warga takut terjadi tsunami susulan.
Pantauan Tribunlampung.co.id, Minggu, 23 Desember 2018, banyak warga mengungsi di gedung Balai Keratun Pemprov Lampung.
Selain itu, nampak juga warga yang mengungsi di Masjid Al-Furqon.
Imbauan BMKG
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Lampung mengimbau masyarakat untuk tidak panik dengan terjadinya tsunami di pesisir Lampung.
Plt Seksi Data dan Informasi BMKG Lampung Damil Amidayanti meminta warga masyarakat untuk tetap tenang.