Fakta-Fakta Tak Biasa Dugaan Pemerkosaan Bidan Ogan Ilir, Jejak Sperma Hingga Salah Tangkap
Fakta-Fakta Tak Biasa Dugaan Pemerkosaan Bidan Ogan Ilir, Jejak Sperma Hingga Salah Tangkap
Saat berusaha ditangkap korban sempat berusaha menghindar dan berlari dari kejaran petugas. Alhasil, pelaku harus menerima tembakan di kakinya.
2. Pelaku terlacak lewat nomor handphone
Ditreskrimum Polda Sumsel berhasil mengungkap kasus yang menimpa bidan YL (27) dengan menangkap pelaku pemerkosayakni Royhan (29).
Kasus tersebut terungkap berawal dari handphone milik korban yang sudah berganti nomor.
"Pengungkapan kasus bermula terungkap dari handphone korban yang hilang saat kasus menimpa bidan YL. Nomor imeinya terlacak pertama kali sudah berganti nomor," jelas Kapolda Sumsel, Irjen Pol Zulkarnain Adinegara, Senin (18/3/2019).
Dari pelacakan handphone milik korban tersebut didapatkan pelaku penadah handphone yakni Marozi (31).
Dirinya mengaku membeli handphone tersebut dari temannya.
"Saya beli handphone ini seharga Rp 50 ribu. Saya nggak tau kalau hapenya hasil mencuri," jelasnya.
Dari pengembangan kasus tersebut didapatkan pelaku utama yakni, Royhan (29) seorang buruh pembuat lemari.
Dari pengakuannya, dirinya membenarkan jika sudah melakukan pencurian dan membekap korban.
"Saya masuk dari jendela, saya masuk. Saya liat korban lagi tidur," ujar Royhan.
Royhan mengaku tergoda saat melihat bidan YL sedang tidur.
Kemudian Royhan melancarkan aksinya dengan melakukan perbuatan tidak senonoh terhadap korban.
Kapolda Sumsel Irjen Pol Zulkarnain Adinegara mengaku bersyukur kasus yang sempat membuat heboh itu terungkap.
Kapolda membenarkan cerita pelaku.