Baru Dua Menit di Dalam Indekos Janda Muda Sudah Digerebek, Begini Penjelasan Kapolsek
Baru Dua Menit di Dalam Indekos Janda Muda Sudah Digerebek, Begini Penjelasan Kapolsek
Penulis: syamsiralam | Editor: wakos reza gautama
Datanglah Lukman ke kamar kos Berta, seorang diri. Di dalam kamar kos, Lukman dan Berta hanya ngobrol.
Baru dua menit di dalam kamar, tiba-tiba datang Indra dan temannya Efendi.
Indra dan Efendi ini berpura-pura menggerebek Lukman yang sedang berduaan dengan Berta.
Saat dikonfirmasi apa yang sudah ia dan korban lakukan di dalam kamar indekos, Berta menjelaskan tak berbuat apa-apa.
"Orang ia baru sekitar dua menit kok masuk (ke kamar indekost," ujarnya.
Tak berselang lama Sutat masuk ke dalam kamar dengan mengaku sebagai suami Berta.
Untuk mendramatisir suasana, Indra mengalungkan sebilah badik ke arah Lukman.
Indra, Efendi dan Sutat lalu mengajak Lukman 'berdamai'. Syaratnya memberikan uang damai sebesar Rp 20 juta.
Lukman mengatakan, apabila tidak menyerahkan uang, dirinya diancam dilaporkan ke polisi.
Pada malam itu, Lukman kemudian meminjam uang kerabatnya Rp 2,5 juta.
Karena besaran yang dikasih korban jauh dari kesepakatan perdamaian awal, lalu mereka meminta supaya sisanya dibayar besok harinya.
Rabu 20 Maret 2019 korban mengantarkan lagi uang Rp 2,5 juta sehingga total Rp 5 juta yang sudah diberi ke para tersangka.
Ternyata itu tidak memuaskan komplotan ini. Mereka masih mengancam Lukman akan dilaporkan ke polisi.
Atas tekanan itu, justru korban melapor ke Mapolsek Terbanggi Besar dengan alasan diperas oleh para tersangka.
Setelah mendapat laporan korban, tim Reskrim Polsek Terbanggi Besar lalu mengejar para tersangka.