Warga Kampung Buyut Udik Bentrok di Bulan Ramadhan, MUI Lamteng Buka Suara

Warga Kampung Buyut Udik Bentrok di Bulan Ramadhan, MUI Lamteng Buka Suara

Penulis: syamsiralam | Editor: taryono
Tribunlampung.co.id/syamsir alam
Warga Kampung Buyut Udik Bentrok di Bulan Ramadhan, MUI Lamteng Buka Suara 

"Kita sama-sama untuk saling menahan diri, tidak boleh lagi ada saling serang. Jika ada informasi-informasi yang berkembang untuk dapat dicerna dengan baik, dan semua permasalahan kita serahkan kepada pihak berwajib," ujar Loekman Djoyosoemarto, Sabtu (18/5/2019).

Loekman mengatakan, masyarakat Lampung Tengah adalah masyarakat yang terdiri atas suku bangsa dan agama yang berbeda-beda.

Namun menurutnya, seharusnya hal itu memperkuat dan menjadikan Lamteng kaya akan perbedaan namun hidup berdampingan.

 Kondisi Kampung Buyut Udik Gunung Sugih Lamteng Seusai Bentrok Jumat Malam

 Live Facebook Pemuda Intimi Gadis ABG Viral, Pelaku Terungkap Punya Tujuan Lain

 Sempat Ditolak Jadi Anggota TNI, Mantan Preman Naik Pangkat 17 Kali sampai Jabat Perwira Kopassus

"Kita semua adalah masyarakat Lampung Tengah, yang sama-sama tinggal dan membangun kabupaten ini. Jangan ada pihak-pihak yang memperkeruh suasana, saya mau semua bergandengan tangan dan saling berangkulan," imbuhnya.

Bupati ditemani oleh Kapolres AKBP I Made Rasma, Dandim 0411/LT Letkol C.Zi Burhannudin, Danyon Satbrimob AKBP Hendri JP memantau langsung situasi di Kampung Buyut Udik, Kecamatan Gunung Sugih.

Ia mengatakan, segera menginstruksikan dinas terkait untuk melakukan pendataan terhadap fasilitas dan rumah yang rusak akibat bentrok dua kelompok massa yang terjadi sejak Jumat (17/5) sekitar pukul 23.00 WIB.

Sebelumnya diberitakan dua kelompok massa sempat bersitegang di Kampung Buyut Udik, Kecamatan Gunung Sugih.

Akibat dari kejadian itu, setidaknya empat rumah warga mengalami kerusakan.

Belum diketahui pasti apa yang menjadi penyebab terjadinya bentrok massa tersebut.

Namun, sepanjang Jumat malam hingga Sabtu dini hari, situasi sempat memanas dengan sekelompok massa yang berkumpul dengan dilengkapi senjata tajam dan balok kayu.

Kapolres AKBP I Made Rasma memastikan tidak ada korban jiwa akibat bentrokan yang terjadi.

Situasi juga lanjutnya sudah kembali kondusif seperti semula.

Pihaknya dibantu TNI Kodim 0411/LT dan Batalyon B Sat Brimob Polda Lampung melakukan pengamanan di lokasi kejadian.

 2 Kelompok Driver Ojek Online Nyaris Bentrok di Lampung, Gaspool: Status WA Menyinggung

Setelah dilakukan mediasi kedua belah pihak, semua massa akhirnya membubarkan diri.

Namun begitu, aparat kepolisian, TNI dan Brimob masih bersiaga di sekitar lokasi untuk mencegah terjadinya bentrok susulan yang melibatkan massa.

Halaman
123
Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved