Mudik Lebaran 2019
Arus Kendaraan di Tol Lampung Menurun Sejak Diberlakukannya Tarif Tol
Arus kendaraan yang melalui tol Lampung atau jalan tol trans Sumatera (JTTS) ruas Bakauheni – Terbanggi Besar turun
Penulis: Dedi Sutomo | Editor: wakos reza gautama
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, LAMPUNG SELATAN - Arus kendaraan yang melalui tol Lampung atau jalan tol trans Sumatera (JTTS) ruas Bakauheni – Terbanggi Besar turun pasca diberlakukannya tarif tol sejak 17 Mei 2019.
Menurut Kepala Cabang PT Hutama Karya Tol Cabang Bakauheni, Hanung Hanindito, penurunan kendaraan yang melewati tol pasca penerapan tarif mencapai 5-7 persen.
“Memang pasca penerapan tarif ada penurunan untuk jumlah kendaraan yang melalui tol. Tetapi penurunannya tidak signifikan,” kata dia kepada Tribunlampung.co.id, Senin (20/5/2019).
Hanung mengatakan penurunan terbanyak pada kendaraan lokal seperti dari Bandar Lampung menuju Kalianda atau seperti dari Bandar Lampung menuju exit tol Metro.
Sedangkan untuk kendaraan lintas Sumatera tidak mengalami penurunan.
“Penurunannya untuk kendaraan lokal, lintasan pendek. Seperti dari Pintu Kota Baru ke Kalianda atau pintu Kota Baru – pintu tol Natar,” terang dirinya.
Hanung menambahkan, saat ini pihaknya terus melakukan persiapan untuk pelayanan mudik lebaran.
Diperkirakan tol akan menjadi pilihan pemudik lebaran yang menggunakan kendaraan pribadi.
Hanung mengatakan untuk ruas Bakauheni – Terbanggi Besar, akan disiapkan 3 titik rest area sementara untuk pelayanan mudik lebaran 2019.
Di masing-masing titik akan ada rest area di kedua sisi jalan tol (sepasang).
Ketiga titik pasang rest area tersebut berada di kilometer 33, 87 dan kilometer 116.
“Akan ada 6 rest area yang kita siapkan untuk membantu pemudik pada saat pelayanan mudik lebaran nanti. 6 titik rest area ini ada berada di 3 titik ruas secara berpasangan kanan-kini,” terang Hanung.
Menurutnya, rest area yang disiapkan merupakan rest area sementara.
Fasilitas yang disiapkan diantaranya, area parkir kendaraan, musala, kamar mandi, SPBU mini dan tempat istirahat bagi pemudik.
Pihaknya memprediksi, pada pelayanan mudik lebaran tahun ini akan ada peningkatan kendaraan yang melintasi tol Lampung.
Peningkatannya diperkirakan mencapai 16 persen.
“Karena memang jalan tolnya akan dibuka hingga Pematang Panggang, kami memprediksi akan ada kenaikan jumlah pengguna jalan tol 16 persen pada pelayanan mudik lebaran ini,” terang Hanung.
(Tribunlampung.co.id/Dedi Sutomo)