Tribun Bandar Lampung
Jelang Mudik Lebaran, PT KAI Tanjungkarang Siagakan 387 Personel Keamanan
PT Kereta Api Indonesia Divisi Regional IV Tanjungkarang menyiapkan 387 personel keamanan selama masa angkutan mudik Lebaran 2019.
Penulis: Eka Ahmad Sholichin | Editor: Yoso Muliawan
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - PT Kereta Api Indonesia Divisi Regional IV Tanjungkarang menyiapkan 387 personel keamanan dari Unit Pengamanan selama masa angkutan mudik Lebaran 2019. Mereka akan menyebar untuk melakukan pengamanan di atas KA, stasiun, hingga jalur lintasan yang rawan.
Manajer Hubungan Masyarakat PT KAI Divre IV Tanjungkarang Sapto Hartoyo merinci 387 personel keamanan itu terdiri dari 43 personel Polisi Khusus Kereta Api (Polsuska), 264 personel security, serta bantuan eksternal 80 personel TNI dan Polri.
"Para personel akan melakukan pengamanan di atas KA, stasiun, maupun patroli secara mobile di jalur KA yang rawan gangguan seperti rawan pencurian dan rawan pelemparan kereta api. Serta pengamanan di obyek-obyek penting lainnya seperti dipo lokomotif," paparnya, Minggu (26/5/2019).
Demi keamanan dalam perjalanan, pihaknya berpesan kepada para penumpang agar tidak memakai perhiasan yang berlebihan dan mencolok. Sebab, hal itu bisa memancing pelaku kejahatan.
"Sebaiknya penumpang tidak menggunakan perhiasan yang berlebihan. Salah satu tindak kejahatan yang kerap menimpa pemudik adalah bius dan gendam (hipnotis)," kata Sapto.
Di lain hal, PT KAI mengimbau penumpang lebih baik datang 2-3 jam sebelum keberangkatan. Tujuannya untuk menghindari kepadatan dan penumpukan penumpang di stasiun.
"Penumpang wajib mencetak tiket sebelum masuk stasiun. Cetak tiket ini bagi penumpang yang membeli tiket melalui channel eksternal," ujar Sapto seraya meminta calon pengguna KA membeli tiket di channel resmi, seperti di aplikasi KAI Access, situs kai.id, atau contact center 121.
"Bisa juga membeli di channel eksternal yang telah bekerja sama dengan PT KAI. Seperti gerai minimarket, Traveloka, Tiket.com, Tokopedia, dan agen resmi lainnya. Atau membeli di loket reservasi stasiun mulai pukul 09.00 sampai 16.00 WIB," sambungnya.
Perkiraan Volume Penumpang
Sementara Kepala Divre IV PT KAI Tanjungkarang Sulthon Hasanudin mengungkap perkiraan volume penumpang selama 22 hari (26 Mei-16 Juni) masa angkutan mudik Lebaran sebanyak 86.388 orang.
"Jumlah tersebut meningkat sebesar 10 persen atau 7.775 orang dari masa angkutan mudik Lebaran 2018 sebanyak 76.613 orang," katanya saat gelar pasukan dalam rangka kesiapan angkutan mudik Lebaran 2019 di Stasiun KA Tanjungkarang, Minggu (26/5/2019).
Adapun puncak arus mudik kemungkinan jatuh pada H-5 Lebaran, Jumat (31/5/2019). Kemudian puncak arus balik kemungkinan pada H+3 Lebaran, Minggu (9/6/2019).
"Itu puncak-puncaknya orang naik kereta api," ujar Sulthon seraya menambahkan, tiket eksekutif yang terjual sudah 90 persen, ekonomi Sriwijaya 60 persen, dan ekonomi Rajabasa telah hampir habis.
SDM, Sarana, Prasarana
Sulthon memastikan PT KAI melakukan persiapan mulai dari SDM dan sarana prasarana. Dari aspek sarana, jelas dia, pihaknya menyiagakan 4 unit lokomotif dan 40 unit KA untuk 10 perjalanan KA reguler dengan kapasitas 4.274 penumpang per hari.