Nama Tergeser, Mariska Khawatir Anaknya Gagal Diterima PPDB di SMAN 2 Bandar Lampung

Nama Tergeser, Mariska Khawatir Anaknya Gagal Diterima di SMAN 2 Bandar Lampung

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Perpanjangan waktu pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMA di Bandar Lampung berakhir hari ini, Rabu, 26 Juni 2019.

Dari pantauan Tribunlampung.co.id, sejak pagi terlihat sejumlah orangtua dan siswa mendatangi SMA Negeri 2 Bandar Lampung.

Mereka mencari kejelasan terkait informasi pengumuman hasil PPDB dan jadwal pendaftaran ulang.

Beberapa orangtua khawatir karena belum ada kejelasan soal pengumuman PPDB.

Pasalnya, nama-nama calon siswa yang telah tercantum dalam website bisa saja tergeser.

Mariska adalah salah satunya.

Ia mengaku khawatir lantaran nama anaknya dalam daftar nama calon siswa di SMA Negeri 2 Bandar Lampung turun tiga setrip.

Mariska takut anaknya sedih jika gagal bersekolah di SMAN 2.

"Takut kegeser sih. Soalnya kasian anakku udah merasa diterima di sini. Kalau sampai gak jadi diterima, pasti dia sedih sekali," ujar Mariska.

• Hari Ini Terakhir Daftar PPDB SMA, Surat Domisili Cukup dari RT dan Lurah

• Disdikbud Perpanjang Dua Hari untuk Pendaftaran PPDB SMAN Lampung

• Jokowi Perintahkan Mendikbud Evaluasi PPDB Zonasi, Apa Alasannya?

Ada pula Alif, calon siswa asal SMP Negeri 18 Bandar Lampung.

Ia cemas menantikan pengumuman PPDB.

Alif sendiri mengaku masih memantau PPDB melalui website https://lampung.siap-ppdb.com/.

"Masih nunggu hasilnya. Tapi kalau liat di situs, nama saya masih ada," ujar Alif.

Sementara Burhan mengaku ingin mencari informasi mengenai syarat ikut perpanjangan PPDB.

Pada tahap sebelumnya, anaknya dinyatakan tidak diterima karena surat keterangan domisilinya di bawah satu tahun.

"Mau coba nanya-nanya dulu. Soalnya sebelumnya udah pernah daftar di sini tapi gagal. Kemarin karena masalah surat," kata Burhan.

Wakil Kepala Bidang Humas SMA Negeri 2 Bandar Lampung Hariyanto menjelaskan, sesuai Surat Edaran Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung Nomor 800/1550/V.01/DP.2C/2019 tentang Perpanjangan Pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMA Negeri Provinsi Lampung Tahun Pelajaran 2019/2020, proses pendaftaran PPDB ditutup pada pukul 16.00 WIB.

"Pendaftaran PPDB masih dibuka hingga pukul 16.00 WIB," ujar Hariyanto.

Sementara proses daftar ulang dapat dilakukan selama dua hari, yakni sejak ditutupnya pendaftaran PPDB hingga Kamis, 27 Juni 2019.

• Disdikbud Tunda Daftar Ulang, Berikut Daftar Kuota PPDB SMA di Bandar Lampung

"Kami masih rapat terkait teknis pendaftaran ulang. Namun, mengikuti surat edaran Disdikbud, daftar ulang dapat dilakukan selama dua hari, yakni hari ini dan besok. Untuk daftar ulang hari ini, para orangtua dapat hadir sejak jam empat nanti," beber Hariyanto.

Pada hari pertama perpanjangan pendaftaran PPDB hingga pukul 11.00 WIB, ada sembilan peserta yang mendaftar di SMAN 2 Bandar Lampung.

Mereka berasal dari jalur zonasi dan prestasi.

"Kemarin yang mendaftar pada perpanjangan ada tiga orang, yakni dua orang prestasi dan satu orang zonasi. Kalau hari ini sampai pukul 11.00 sudah ada enam orang yang mendaftar. Jadi total sudah ada 9 orang tambahan peserta," terang Mukhlis, Panitia PPDB SMA Negeri 2 Bandar Lampung bidang entry data online.

Mukhlis menambahkan, kuota PPDB SMA Negeri 2 Bandar Lampung berjumlah 384 orang.

Pada jalur zonasi, 231 orang untuk IPA dan 77 orang IPS.

Untuk jalur prestasi, 43 orang IPA dan 14 orang IPS.

Lalu untuk mutasi orangtua sebanyak 14 orang IPA dan 5 orang IPS.

Sementara khusus untuk peserta yang mendaftar pada masa perpanjangan PPDB hanyalah mereka yang belum pernah mendaftar.

• Akali PPDB Sistem Zonasi, 8 Siswa Pendaftar SMA Favorit Ketahuan Pakai Alamat Sama

"Hanya yang belum pernah mendaftar sebelumnya. Karena kalau sudah pernah daftar, datanya sudah terkunci," jelas Hariyanto.

Pengumuman dan syarat daftar ulang di SMA Negeri 2 Bandar Lampung dapat dilihat melalui situs www.smanda-bdl.sch.id yang segera dipublikasi menjelang pengumuman hasil PPDB. (Tribunlampung.co.id/Audy Aminda Yusandani)