Bentrok di Mesuji
4 Tewas 6 Luka Parah, Kelompok Massa Register 45 Mesuji Saling Serang dengan Parang dan Senjata Api
Empat Orang Tewas, 6 luka parah, Kelompok Massa Register 45 Mesuji Saling Serang dengan Parang dan Senpi Berebut Lahan Garapan
Penulis: Endra Zulkarnain | Editor: Andi Asmadi
Empat Orang Tewas, enam luka parah, Kelompok Massa Register 45 Mesuji Saling Serang dengan Parang dan Senpi Berebut Lahan Garapan
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, MESUJI - Sebanyak empat orang dilaporkan tewas dalam bentrokan berdarah antarkelompok di kawasan hutan tanaman industri Register 45, Kabupaten Mesuji, Provinsi Lampung, Rabu (17/7/2019) sekitar pukul 14.00 WIB.
Massa dari dua wilayah yang berada di perbatasan Provinsi Lampung dan Provinsi Sumatera Selatan saling bacok, bahkan ada yang menggunakan senjata api.
Kelompok Mekar Jaya Abadi merupakan masyarakat yang bermukim dan mengolah tanah di Register 45 di dalam wilayah Kabupaten Mesuji, Provinsi Lampung.
Sedangkan Kelompk Mesuji Raya bermukim di wilayah Ogan Komering Ilir, Kabupaten Provinsi Sumatera Selatan.
Informasi yang diperoleh Tribun, bentrokan berdarah dipicu oleh hal sepele. Seorang warga dengan menggunakan traktor membajak tanah yang masuk dalam kawasan Register 45.
Tanah yang dibajak dilaporkan milik anggota Kelompok Mekar Jaya. Warga berkumpul dan menyita traktor tersebut.
Warga yang tadinya mengoperasikan traktor, pulang dan tak lama kemudian kembali bersama puluhan orang dari Kelompok Mesuji Raya.
• Kronologi Bentrok di Mesuji, Berawal dari Temuan Traktor Berujung Pertikaian Berdarah
Massa dari dari Mesuji Raya ini ada yang membawa parang, bahkan ada yang membawa senjata api rakitan.
Mereka mendatangi massa dari Kelompook Mekar Jaya yang menyandera traktor.
Aksi berdarah tak terhindarkan. Sebanyak 4 orang dari Kelompok Mesuji Raya dilaporkan tewas dengan luka bacokan di sekujur tubuh.
Empat korban tewas ini masing-masing Dali, Jeman, Roli, dan seorang lagi belum terindentifikasi. Empat orang dari korban tewas ini diidentifikasi sebagai warga Sumsel.
Sedangkan dari Kelompok Mekar Jaya dilaporkan 8 orang luka bacok dan luka tembak.
Enam orang di antaranya atas nama Yudi, Jono, Budi, Haryono, Rahmat, dan Ipul.
Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Pandra Zahwani Arsyad, membenarkan kejadian tersebut.