Idul Adha 2019
Stok Hewan Kurban di Pringsewu Capai 4.292 Ekor
Ketersediaan hewan kurban di Kabupaten Pringsewu mencapai sebanyak 4.292 hewan. Jumlah tersebut terdiri dari tiga jenis hewan.
Penulis: Robertus Didik Budiawan Cahyono | Editor: Reny Fitriani
Budi mengungkapkan, bahwa masih ada masyarakat yang mengurbankan hewan sapi atau kerbau betina. Dia menyarankan supaya hewan betina yang dikurbankan itu yang tidak produktif atau majir.
Atau yang sudah beranak lebih dari lima kali atau umur diatas delapan tahun. Menurutnya ini berkaitan dengan program pemerintah untuk mempercepat swasembada daging sapi.
Kerjasama Balai Viteriner
Bidang Peternakkan dan Kesehatan Hewan (Keswan) Dinas Pertanian Pringsewu kali ini bekerjasama dengan Balai Viteriner Lampung dalam pemeriksaan hewan kurban.
Menurut Kepala Bidang Peternakkan dan Keswan drh Budi Pramono, kerjasama dalam hal pemeriksaan laboratorium sampel organ hewan kurban yang dicurigai berpenyakit.
Budi mengatakan, uji laboratorium tersebut sebagai bahan evaluasi di tahun berikutnya. Mengingat, ada beberapa penyakit berbahaya pada hewan.
Bahkan beberapa penyakit disinyalir bisa menular ke manusia, bahkan sebaliknya. Seperti TBC.
"Kalau ada yang TBC bisa kita telusuri, dari mana asal hewan kurban teraebut. Sehingga dapat dilakukan penanganan lebih lanjut," katanya.
(Tribunlampung.co.id/R Didik Budiawan C)