Gempa Banten
Gempa Sumur Banten Getarannya Terasa hingga Liwa Lampung Barat
Gempa magnitude 7,4 yang mengguncang Sumur Banten geterannya terasa hingga Liwa, Lampung Barat, Jumat 2 Agustus 2019.
Penulis: Beni Yulianto | Editor: taryono
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, LIWA - Gempa magnitude 7,4 yang mengguncang Sumur Banten getarannya terasa hingga Liwa, Lampung Barat, Jumat 2 Agustus 2019.
Warga berhamburan keluar rumah selama sekitar 10 menit menunggu.
Setelah memastikan tidak ada getaran lagi baru masuk ke rumah.
"Lumayan kuat terasa di Liwa, kami sekeluarga keluar rumah. Tetangga pun keluar rumah sekitar 10 menit," kata Weni Gusvina warga Desa Sebarus, Liwa Lampung Barat.
Sementara getaran gempa juga diakui dirasakan warga di daerah lainnya.
Warga Perumahan Permata Asri, Jatiagung Lampung Selatan misalnya berhamburan ke luar rumah.
Namun, getaran gempa tidak terlalu kuat terasa.
"Awalnya seperti ada getaran, tetapi saya belum yakin kalau gempa, baru saya lihat air di dalam dispenser bergerak-gerak saya yakin itu gempa. Anak-anak saya ajak ke luar rumah," kata Rafika warga setempat.
Di luar rumah terusnya, ternyata sudah banyak tetangga yang keluar. Mereka pun merasakan getaran gempa.
Berdasarkan data BMKG, gempa berpusat di 147 km Barat Daya Sumur-Banten, dengan kedalaman 10 Km, pada pukul 19:03:21 WIB.
BMKG Keluarkan Peringatan Tsunami
BMKG telah merilis peringatan tsunami di sejumlah wilayah setelah gempa berkekuatan 7,4 mengguncang kawasan Banten pada Jumat (2/7/2019).
Peringatan tsunami termasuk untuk kawasan Lampung Barat, Tanggamus, dan Lampung Selatan.
Guncangan gempa berkekuatan 7,4 terasa hingga di Bengkulu, Lampung, Jawa Barat, hingga Jawa Tengah.
Dilansir dari rilis pers BMKG, peringatan tsunami dirilis untuk kawasan Banten, Bengkulu, Jawa Barat, dan Lampung.