Baku Tembak di Bandar Jaya
Kena Tembak di Dada dan Perut, Abdul Lahab Bisa Lolos dari Kepungan Polisi hingga Makan Nanas
Kena Tembak di Dada dan Perut, Abdul Lahab Bisa Lolos dari Kepungan Polisi hingga Makan Nanas
"Saat kita cegat mobilnya, yang bersangkutan sempat kita pegang dan bekap, tapi dia melawan dan mengambil senjata api yang dibawanya di saku celana.
Dia melepaskan tembakan secara membabi-buta ke arah petugas yang menyergap. Kemudian kita juga lepaskan tembakan ke arahnya, diduga mengenai bagian dada dan perut," kata AKP Yuda.
Yuda meneruskan, jajarannya tidak ada yang tertembak karena aksi Lahab. Namun, karena aksi tembakan balasan, mereka kehabisan amunisi.
Polisi mengetahui jika Lahab terkena tembakan saat menemukan kaus warna putih yang diduga dikenakan pelaku. Kaus tersebut ditemukan di kawasan kebun nanas PT GGP.
"Ada bekas lubang di bagian perut dan dada serta darah yang menempel di kaus tersebut," katanya.
Anjing Pelacak
Tak hanya personel dari Polres Lampung Tengah, Polda pun menurunkan tim. Direktorat Reskrimum Polda Lampung Komisaris Besar Bobby P Marpaung mengatakan, 11 personel dari dari Resmob Polda Lampung bersama anjing pelacak (K-9) ikut diterjunkan guna memburu Lahab di areal kebun PT Humas Jaya.
Menurutnya, tidak ada target khusus dalam menangkap Lahab. Namun dalam waktu secepat mungkin pelaku akan ditangkap.
Kabid Humas Polda Lampung Kombespol Zahwani Pandra Arsyad menambahkan, saat ini polisi melakukan peningkatan pengejaran terhadap pelaku DPO.
"Pasca kejadian Kapolres sudah melakukaan koordinasi dengan polres-polres perbatasan dan didukung Polda Lampung," jelasnya.
Pandra pun mengimbau kepada masyarakat jika mengetahui pelaku dengan ciri-ciri terdapat luka bekas tembak segera untuk melapor ke kepolisian terdekat.
"Kami harapkan pelaku juga segera menyerahkan diri karena cepat atau lambat pasti tertangkap," kata dia.(tribunlampung.co.id/sir/nif)