Tribun Tanggamus
Danrem 043/Gatam Resmikan Jalan Karya Bakti di Tanggamus
Karya Bakti Kodim 0424 Tanggamus di Kecamatan Sumber Rejo berakhir, Selasa (13/8/2019).
Penulis: Tri Yulianto | Editor: martin tobing
Laporan Wartawan Tribun Lampung Tri Yulianto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, KOTA AGUNG - Karya Bakti Kodim 0424 Tanggamus di Kecamatan Sumber Rejo berakhir, Selasa (13/8/2019).
Penutupan dihadiri Komandan Resor Militer 043/Garuda Hitam Lampung Kolonel Inf Taufiq Hanafi, Bupati Tanggamus Dewi Handajani, serta para para kepala organisasi perangkat daerah di lingkup Pemkab Tanggamus.
“Jajaran TNI mengucapkan terimakasih atas dukungan Pemkab Tanggamus dan masyarakat tempat lokasi Karya Bakti sehingga seluruh kegiatan terlaksana sampai selesai 100 persen".
"Diharapkan masyarakat untuk menjaga hasil-hasil dari Karya Bakti dan dirawat dengan baik agar terjaga dan bermanfaat bagi semuanya," ujar Taufiq.
Hal senada disampaikan Bupati Tanggamus Dewi Handajani mengucapkan terimakasih kepada TNI atas kegiatan Karya Bakti.
• KPU Tanggamus Tetapkan 45 Calon Anggota DPRD Terpilih
"Ini wujud nyata kemanunggalan TNI dan masyarakat bersama pemerintah. Sehingga kegiatan ini juga dapat terlaksana dengan lancar," ujar Dewi.
Menurut Dandim 0424 Tangggamus Letkol Arh Anang Hasto Utomo, Karya Bakti di Kecamatan Sumber Rejo dilaksanakan di tiga Pekon yakni, Simpang Kanan, Wonoharjo dan Dadapan.
Di ketiga lokasi itu dirampungkan kegiatan fisik dan non fisik.
Kegiatan Karya Bakti yang sudah digelar sejak 8 Juli lalu menyelesaikan pengerasan jalan dengan onderlagh dari semula tanah.
Itu dilakukan di ruas Pekon Wonoharjo-Pekon Simpang Kanan sepanjang 1.630 meter dan Pekon Simpang Kanan-Pekon Dadapan 877,33 meter. Total keduanya sekitar 2.507,33 meter.
• 4 Orang Dobrak Rumah Warga di Tanggamus, Tembak Kaki Supriadi dan Ambil Uang Rp 400 Juta
Lalu pembangunan dua unit gorong-gorong buis beton, rehab masjid satu unit, musala satu unit. Kegiatan lainnya, rehab pos kamling tiga unit dan Rehab rumah warga sebanyak 10 rumah.
Untuk kegiatan nonfisik meliputi, penyuluhan wawasan kebangsaan, bela negara dan anti paham radikalisme, media sosial, hoaks.
Penyuluhan peternakan, perkebunan dan pertanian. Bahaya zat kalori pada wanita, kamtibmas dan kriminal, bahaya narkoba serta kebencanaan.
Saat penutupan ada pelayanan pengobatan gratis, khitanan massal, KB, cek kesehatan dan pasar murah, hiburan rakyat dan pembagian hadiah, dan operasi pasar elpiji 3 kg. (*)