Tribun Pesawaran
Agustus 2019 Terjadi Empat Kebakaran di Pesawaran, Armada Damkar Cuma Dua Unit
Sebanyak lima peristiwa kebakaran terjadi di Bumi Andan Jejama selama 2019. Empat peristiwa kebakaran tersebut terjadi Agustus ini.
Penulis: Robertus Didik Budiawan Cahyono | Editor: martin tobing
Laporan Wartawan Tribun Lampung Robertus Didik Budiawan Cahyono
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, PRINGSEWU - Sebanyak lima peristiwa kebakaran terjadi di Bumi Andan Jejama selama 2019. Empat peristiwa kebakaran tersebut terjadi Agustus ini dan satu lainnya Januari lalu.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pesawaran Mustari mengatakan, peristiwa kebakaran terakhir terjadi di Kecamatan Gedongtataan, 22 Agustus 2019 kemarin.
Sehari sebelumnya, kebakaran juga terjadi di Kecamatan Negeri Katon meludeskan satu rumah warga setempat.
Peristiwa kebakaran lainnya di Kecamatan Teluk Pandan dan Kecamatan Tegineneng.
"Sedangkan 2018 kemarin, kejadian kebakaran sebanyak delapan peristiwa dalam kurun satu tahun," ungkapnya, Jumat (23/8/2019).
Mustari menambahkan, peristiwa kebakaran yang selama ini terjadi mengakibatkan kerugian materi dan tidak ada korban jiwa. Menurutnya, penanganan peristiwa kebakaran ada pada leading sektor Satpol PP.
• Bocah 4 Tahun Asal Pesawaran Selamat dari Kebakaran Dipicu TV Meledak
Pasalnya, tim pemadam kebakaran ada di bawah komando satker tersebut. Selain itu, kabupaten setempat hanya memiliki fasilitas pendukung dua mobil damkar.
Dua mobil damkar tersebut mengkaver wilayah Kabupaten Pesawaran yang luasnya mencapai 2.244 km persegi. Luasan tersebut terdiri dari 11 kecamatan dan 144 desa.
Mustari mengatakan, idealnya setiap kecamatan memiliki satu fasilitas mobil damkar. Keterbatasan mobil damkar ini, menurut Mustari sudah pernah dibahas dalam rapat koordinasi.
“Hanya tinggal tindak lanjutnya saja. Harapan saya, mobil damkar ditambah. Karena saat musim kemarau seperti saat ini, rawan sekali kebakaran," tukasnya.
Jangan Bakar Lahan
Merujuk terbatasnya armada damkar, Kepala BPBD)Pesawaran Mustari Mustari mengimbau masyarakat lebih mewaspadai kebakaran dan mengantisipasi terjadinya kebakaran.
Kewaspadan tak hanya terkait arus pendek listrik, tapi kompor gas, obat nyamuk dan lainnya yang dapat mengakibatkan kebakaran.
• Kebakaran Bengkel Motor di Tekad, Pulau Panggung Diduga Akibat Api Tambal Ban Sambar Stok Bensin
Selain itu mengimbau masyarakat saat membersihkan atau membuka lahan tidak dibakar. Itu dapat memicu api merambat ke daerah lain dan merugikan warga.
"Bagi yang merokok, jangan buang puntung rokok sembarangan. Itu juga dapat memicu terjadinya kebakaran," tukasnya.
Antisipasi lainnnya, BPBD sudah koordinasi dengan kecamatan-kecamatan. Koordinasi secara tertulis dan diteruskan ke desa-desa. (*)