Siswi SD Dicabuli Ayah Tiri, Ibu Kandung Pegangi Tangan Korban Saat Dirudapaksa

Kasus siswi SD dicabuli ayah tiri kini telah ditangani polisi. Peristiwa itu bermula saat korban nekat meloncat dari motor.

tribunlampung.co.id/dodi kurniawan
Ilustrasi. Siswi SD Dicabuli Ayah Tiri, Ibu Kandung Pegangi Tangan Korban Saat Dirudapaksa. 

Sebelumnya, A bersama istri dan anak tirinya pergi ke hotel tersebut.

Setelah cukup lama berduaan di kamar dengan istri, A lantas memanggil anak tirinya masuk.

Aksi amoral itu pun dilakukan A di hadapan istrinya, sekaligus ibu kandung korban.

Ironinya, justru ibu kandung korban membantu perbuatan amoral itu, dengan memegangi tangan korban.

Perbuatan amoral yang dilakukan A kepada korban sudah terjadi selama 6 kali.

Perbuatan tersebut selalu dilakukan pelaku di kamar hotel.

3. Istri Takut Diceraikan

Kepada polisi, ibu kandung korban mengaku takut diceraikan A.

Hal itu membuat korban tak berdaya kala A melancarkan perbuatan amoral kepada anak kandungnya.

"Ibu kandung korban mengetahui, tapi tidak berani melawan karena takut diceraikan," jelas Suko.

Bahkan, istri A turut membantu suaminya itu melakukan perbuatan amoral kepada putrinya.

4. Nekat Lompat dari Motor

Akibat kejadian itu, korban yang merupakan anak terakhir dari tiga bersaudara itu selalu takut ketika bertemu dengan pelaku.

Korban akhirnya menceritakan peristiwa yang dialaminya kepada seorang guru di sekolahannya.

"Korban ini selalu takut dengan pelaku. Bahkan korban sampai lompat dari motor ketika digonceng oleh pelaku. Lalu kabur ke sekolah dan menceritakan hal itu ke gurunya," ungkapnya.

Sumber: TribunStyle.com
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved