Low Season, Penerbangan Sriwijaya di Lampung Berkurang dari Lima Kali Jadi Tiga Kali Sehari

Pada Sabtu (9/11/2019), penerbangan Sriwijaya Air di Bandara Radin Inten berkurang dari biasanya lima kali menjadi tiga kali.

Airmagz
Ilustrasi - Frekuensi penerbangan Sriwijaya Air di Bandara Radin Inten II Lampung dikurangi dari lima kali sehari menjadi tiga kali sehari. 

"Ini mau nyamperin ibu saya. Sudah sampai. Katanya nunggu ambil bagasi. Tadi berangkat dari Jakarta sekitar (siang) jam 1 lebih," kata Danto di pintu keluar penumpang, Sabtu sekitar pukul 14.45 WIB.

Danto mengungkapkan ibunya terbang menggunakan maskapai Sriwijaya dari Kalimantan. Biasanya, jelas dia, penerbangan Kalimantan-Lampung dengan pesawat Sriwijaya hanya membutuhkan waktu satu hari. Namun kali ini sampai dua hari.

"Biasanya sehari Kalimantan- Lampung sudah sampai. Ini dua hari baru nyampe Lampung. Lama di Jakarta-nya. Padahal dari Kalimantan sudah berangkat dari kemarin (Jumat, 8/11)," ujarnya.

Mariana, warga lainnya, mengalami hal serupa. Ia mesti menunggu adiknya dari Jakarta tiba di Bandara Radin Inten II akibat molornya penerbangan.

"Udah tau sih kalau jam keberangkatannya (dari Bandara Soekarno-Hatta) jadi siang. Katanya udah sampai. Lagi ambil barang," katanya.

Staf Bagian Informasi Bandara Radin Inten II Sintia mengungkapkan pesawat Sriwijaya dari Jakarta ke Lampung biasanya berangkat pada pagi hari. Namun kali ini mundur menjadi pukul 13.50 WIB.

"Jadi berpengaruh juga pada jam keberangkatan dari Lampung ke Jakarta. Jadi tidak ada yang pagi (keberangkatan dari Lampung). (Mundur) jadi pukul 14.25 WIB," jelasnya.

Mundurnya keberangkatan pesawat Sriwijaya dari Lampung itu termasuk untuk rute Lampung-Yogyakarta. Dari seharusnya pagi, jadwal keberangkatan Lampung-Yogyakarta molor hingga petang pukul 17.45 WIB.

BREAKING NEWS - Penerbangan Lampung-Jakarta Batal, Begini Kata Sriwijaya

Tak Ada Penalti

Menyikapi penundaan penerbangan Sriwijaya pada Sabtu serta pembatalan penerbangan sebelumnya, pihak Bandara Radin Inten II menyatakan tidak ada sanksi atau penalti kepada pihak maskapai.

Manajer Hubungan Masyarakat Bandara Radin Inten II Wahyu Aria Sakti menjelaskan pihak maskapai semestinya memberikan kompensasi kepada penumpang jika terjadi penundaan atau pembatalan keberangkatan.

"Biasanya kalau cancel flight, penumpang mungkin di-refund full, dikembalikan (penuh) uangnya. Biasanya seperti itu kompensasinya (dari maskapai). Penalti dari bandara, tidak ada," kata Wahyu, Sabtu sore.

Mengenai penerbangan Sriwijaya pada Sabtu, Wahyu memastikan hanya ada tiga flight. Yakni Jakarta-Lampung, Lampung-Jakarta, dan Lampung-Yogyakarta.

Dari tiga penerbangan itu, menurut Wahyu, baik keberangkatan maupun kedatangan pesawat Sriwijaya tidak ada yang mengalami pembatalan seperti sebelumnya. Melainkan, mengalami perubahan jam.

Carter Mobil

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved