Manusia Silver di Kota Bandar Lampung Kian Menjamur, Nenek dan Cucu Ditangkap
Bahkan, ada di antara manusia silver merupakan nenek dan cucunya ditangkap saat razia Sabtu kemarin.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Keberadaan manusia silver sudah menjadi fenomena di Bandar Lampung.
Tentunya, kehadiran para pengemis yang mengecat sekujur tubuhnya tersebut dengan warna silver membuat resah para pengguna jalan.
Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Bandar Lampung pun semakin gencar melakukan razia terhadap manusia silver yang sebagian besar adalah anak-anak.
Bocah silver ini kerap meminta-minta di jalanan.
Dalam waktu kurang dari sepekan, belasan manusia silver yang sebagian besar adalah anak-anak diamankan.
Kasi Operasional Satpol PP Bandar Lampung Heliansah mengungkapkan, untuk membuat jera para bocah silver tersebut, pihaknya memiliki cara khusus.
"Makanya anak silver ini saya mandiin dulu, botakin dulu."
"Kalau udah botak ketangkap lagi, berarti udah dua kali ngemisnya pakai cat silver begitu," terang Heliansah kepada Tribunlampung.co.id, Minggu (15/12/2019).
• VIDEO Satpol PP Bandar Lampung Razia 5 Bocah Silver
• Satpol PP Bandar Lampung Razia 5 Bocah Silver yang Mangkal di Lampu Merah

Menurut Heliansah, upaya tersebut dilakukan untuk memberi tanda bahwa anak-anak silver ini kembali beroperasi di lampu merah.
"Anak-anak ini lagi libur sekolah, jadi mengemis di lampu merah pakai cat silver," paparnya.
Heliansah membeberkan, bocah silver yang rata-rata masih siswa SD dan SMP itu kebanyakan siswa Bina Lingkungan.
Mereka bersekolah secara gratis.
Termasuk, seragam dan buku.
"Jadi saat kita interogasi anak-anak ini ngakunya karena terpengaruh teman, banyak yang ikut-ikutan."
"Bahkan, ada di antaranya merupakan nenek dan cucunya saat razia Sabtu kemarin."