Banjir di Lampung Selatan
BREAKING NEWS Tanggul Way Katibung Jebol, Ratusan Hektare Sawah Berubah Jadi Danau
Luapan air dari Sungai Way Katibung ini menjadikan areal persawahan berubah menjadi danau.
Penulis: Dedi Sutomo | Editor: Daniel Tri Hardanto
"Kita akan segera laporkan dan koordinasi ke Pemprov Lampung. Karena ini kewenangan Pemprov Lampung," tuntasnya.
BPBD Tinjau Tanggul
Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bandar Lampung meninjau tanggul yang jebol di Sungai Way Awi, RT 06 Lk II Kelurahan Kampung Sawah Brebes, Kecamatan Tanjungkarang Timur, Bandar Lampung, jebol, Minggu (5/1/2020).
Tanggul tersebut roboh setelah diterjang luapan air, Sabtu (28/12/2019).
Tanggul yang runtuh sepanjang 6 meter.
Adapun fondasi yang runtuh selebar 4 meter dan panjang 6 meter, dan pagar fondasi jebol setinggi 2 meter dengan lebar 6 meter.
Tanggul Jembatan Kaliraman merupakam penghubung antara Gg Al-Iman I, Kelurahan Jayabaya II sampai Gg Nirwana Kelurahan Kampung Sawah Brebes.
Tanggul jebol di Sungai Way Awi, RT 06 Lk II Kelurahan Kampung Sawah Brebes, Kecamatan Tanjungkarang Timur, Bandar Lampung, Minggu (5/1/2020). (Tribun Lampung/Deni Saputra)
"Yang hujan dua kali itu. Ya khawatirlah semennya udah pecah gini. Baru RT sama Babinsa yang meninjau," terang Turiah, warga setempat.
Kemudian Tribunlampung.co.id mencoba mengonfirmasi Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Bandar Lampung Sutarno, Minggu (5/1/2020).
Akhirnya dua personel BPBD diturunkan untuk meninjau lokasi setengah jam kemudian.
"Itu namanya Tim Tim Reaksi Cepat (TRC). Didata nanti ketinggian dan lain sebagainya nanti kita buat laporan. Baru tindak lanjutkan. Nanti diestimasi berapa kalaupun mau dikembalikan seperti semula," kata Sutarno.
Sutarno juga mengucapkan terima kasih kepada Tribunlampung.co.id yang sudah menyampaikan aduan masyarakat.
"Terima kasih juga informasinya, Mas," pungkasnya.
Jebolnya tanggul pembatas sungai dan rumah warga terjadi pada saat hujan deras yang menerjang, Sabtu (28/122019).
Adriansyah, warga setempat, berharap agar pemerintah terkait segera memperbaiki tanggul tersebut.
"Harapannya disegerakan dibetulin. Ini sudah sering jebol. Kalau banjir seperti itu terkikis rawan," harapnya. (Tribunlampung.co.id/Dedi Sutomo/Indra Simanjuntak/Ahmad Robi Ulzikri)