Geber Motor Jelang Dilantik, Kades Diamankan Polisi, Videonya Viral
Aksinya itu dianggap mengganggu mengingat saat itu sedang akan dilakukan pelantikan para kades terpilih pada Pilkades serentak 2019.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Seorang kepala desa ( kades) terpaksa diperingatkan oleh aparat Polres Magelang lantaran menggeber motornya di komplek kantor Pemerintah Kabupaten Magelang.
Aksinya itu dianggap mengganggu mengingat saat itu sedang akan dilakukan pelantikan para kades terpilih pada Pilkades serentak 2019.
Motor Yamaha RX King milik sang kades yang diketahui bernama Zaenal Mustakim, Kades Kenbonrejo, Kecamatan Candimulyo, itu kemudian diminta polisi lalu dituntun ke lokasi parkir.
Sementara Zaenal dengan seragam kepala desa dan masih mengenakan helm berjalan kaki mengikuti polisi tersebut.
Kejadian itu terekam dalam sebuah video singkat yang kemudian viral dan menjadi perbincangan khalayak di Instagram.
Salah satunya diunggah oleh akun @ndorobeiiofficial.
• Pura-pura Sakit lalu Nebeng Pelajar Naik Motor, sampai di Jalan Sepi Keluarkan Pisau
• Pura-pura Sakit lalu Nebeng Pelajar Naik Motor, sampai di Jalan Sepi Keluarkan Pisau
• Geng Motor Bacok Pengendara Motor di Jalan Soekarno Hatta, Cari Musuh Setiap Hari Jumat dan Sabtu
• Modus Pelaku Curanmor, Pura-pura Sakit Setop Pemotor Lewat, Sampai di Jalan Sepi Todongkan Pisau
Hingga Kamis malam, video berdurasi 16 detik itu telah dilihat lebih dari 759 kali dan 450 komentar.
Zaenal Mustakim, saat dikonfirmasi Kompas.com, membenarkan bahwa dirinya lah sang Kades yang berada di video tersebut.
Peristiwa itu terjadi menjelang dirinya dilantik oleh Bupati Magelang di Pendopo drh Soepardi komplek kantor Pemkab Magelang, Rabu (8/1/2020) lalu.
Zaenal menceritakan, dari rumah ia berangkat ke lokasi pelantikan mengendarai motor kesayangannya itu sendirian.
Sementara istri dan keluarganya telah berangkat menggunakan kendaraan lain.
Hal yang sama juga dilakukan saat dilantik jadi kepala desa beberapa tahun silam.
Tiba di lokasi, ia mendapati suasana yang penuh sesak oleh keluarga, warga maupun pendukung para kades yang mau dilantik.
Kondisi ini menyebabkan ia sulit masuk ke lokasi.
Zaenal lantas spontan menggeber motornya. Ia mengaku tidak berniat membuat gaduh suasana saat itu.