Ibu dan Anak Ditembak dan Ditikam sampai Tewas di Jambi, Pelaku ke Kantor Polisi Agar Tak Dicurigai

Seorang ibu dan anak ditembak dan ditikam hingga Tewas di Jambi pada Sabtu (11/1/2020). Pelaku merupakan seorang pria berinisial HT (25).

Tribunjambi.com/Samsul Bahri
Polres Muaro Jambi menggelar konferensi pers terkait kasus pembunuhan ibu dan anak yang terjadi pada Sabtu (11/1/2020) malam. Konferensi pers digelar di Mapolres Muaro Jambi, Selasa (14/1/2020). Ibu dan Anak Ditembak dan Ditikam sampai Tewas di Jambi, Pelaku ke Kantor Polisi Agar Tak Dicurigai. 

Ia bermaksud menitipkan uang sebesar Rp 2,4 juta ke N.

Kepada N, HT meminta uang tersebut dikirimkan melalui ATM, untuk istri HT di Kecamatan Kandis, Kabupaten Indragiri Hilir.

"Kemudian, korban dan pelaku kembali ke dalam kamar masing-masing yang posisi kamarnya bersebelahan."

"Sesaat kemudian, korban bersama ibunya, T memanggil pelaku dan menanyakan kejelasan uang yang dititipkan pelaku tadi," kata Ardiyanto, sebagaimana dilansir dari Tribun Jambi.

T dan N, kata Ardiyanto, saat itu menunjukkan sikap kesal.

Mereka sempat membanting pintu kamar mereka.

"Melihat sikap kedua korban, tersangka sakit hati, dan masuk ke dalam kamarnya dengan mengambil pisau dan senapan angin miliknya di peluru 1 butir, kemudian di pompa sebanyak 6 kali," ungkap Ardiyanto.

HT kemudian menembakkan senapan angin dan menikam tubuh T dan N hingga keduanya Tewas.

Pura-pura jadi pelapor

Setelah menghabisi bibi dan sepupunya, HT membuang pisau ke arah kolam.

Ia juga mencuci senapan angin itu.

Senapan lalu disimpan di balik pintu keluar mess.

Menurut Kapolres, HT adalah orang yang pertama kali melaporkan penemuan mayat kedua perempuan itu kepada polisi.

HT mengaku menemukan jenazah bibi dan sepupunya di mess.

Tak hanya itu, HT juga ikut serta menyaksikan proses olah TKP di lokasi kejadian.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved