Pilkada Metro 2020
KPU Metro Sebut Satu Kandidat Akan Maju Jalur Independen
Satu bakal calon wali kota dikabarkan akan maju dalam Pilkada Metro 2020 melalui jalur independen.
Penulis: Indra Simanjuntak | Editor: Daniel Tri Hardanto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, METRO - Satu bakal calon wali kota dikabarkan akan maju dalam Pilkada Metro 2020 melalui jalur independen.
Komisioner KPU Metro Divisi Teknis Penyelenggara Pemilu Tony Wijaya menjelaskan, ada satu liaison officer (LO) balon yang telah melakukan komunikasi mengenai tata cara pencalonan jalur independen.
"Sudah ada yang nanya-nanya, tapi baru sekadar konsultasi. Itu seperti apa yang harus dilakukan, terus mengenai pengumpulan dukungan, dan lainnya. Tapi belum mengungkapkan secara terang mau maju independen," tutur Tony, Jumat (17/1/2020).
Tony menjelaskan, penyerahan dukungan independen ke KPU baru dimulai pada Februari 2020.
Setelah itu baru dilakukan verifikasi.
• Bawaslu Minta Media Kawal Pilkada Metro 2020
• Belum Ada Balon Independen di Pilkada Metro 2020
• Gerindra Dorong Ilyas Hayani Muda Maju Pilkada Lamteng 2020
• KPU Metro Gandeng Komunitas untuk Tingkatkan Partisipasi Pemilih
Adapun dukungan minimal yang diserahkan sebanyak 11.432 e-KTP.
Selain itu, calon independen yang ingin mendaftar atau menyerahkan dukungan harus dalam posisi berpasangan.
Baru setelah selesai verifikasi dan memenuhi syarat, bacalon boleh mendaftar bersama dengan calon parpol pada Juni 2020.
"Nah, kalau hasil verifikasi KTP tidak sampai 11.432 (e-KTP), ya tidak bisa daftar. Dan nanti kami akan cek, apakah benar mendukung balon tersebut atau tidak. Kalau tidak ya kita coret," tuntasnya. (Tribunlampung.co.id/Indra Simanjuntak)