Respons Tantowi Yahya Soal Pemecatan Helmy Yahya di TVRI dan Kekecewaaan Glenn Fredly
Merespons pencopotan Helmy Yahya, sang kakak, Tantowi Yahya buka suara.
Padahal, kata Glenn, TVRI harusnya menunjukkan potensi terbaik sebagai televisi milik negara.
"TVRI harusnya bisa menjadi TV terbesar di negara ini, karena TVRI bukan milik perorangan, ibaratnya pemodal utama adalah masyarakat Indonesia sendiri," tulis Glenn.
Glenn pun berharap Presiden Joko Widodo mau melihat permasalahan ini secara jernih.
Terutama, terkait pembenahan TVRI sebagai televisi milik negara.
"TVRI adalah wajah peradaban bangsa dan negara ini..." tutup Glenn.
Sebelumnya, Helmy Yahya yang tidak terima atas keputusan dewan pengawas, telah menyampaikan surat pembelaan setebal 1.200 halaman pada 17 Januari 2020.
Kisruh antara Helmy Yahya dan Dewan Pengawas TVRI sudah terjadi pada Desember 2019.
Bahkan, berujung dengan dinonaktifkan jabatannya sebagai Dirut TVRI.
Kemudian, melalui surat keputusan Dewas TVRI Nomor 8/Dewas/TVRI/2020 bertanggal 16 Januari 2020, Helmy Yahya dicopot dari jabatannya. (Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com