VIDEO Komunitas Berkat Yakin (Kober), Komunitas Seni Ternama di Lampung

Salah satu komunitas seni ternama di Lampung adalah Komunitas Berkat Yakin (Kober).

Penulis: Wahyu Iskandar | Editor: Reny Fitriani

Untuk bisa mementaskan satu naskah, diperlukan minimal tiga sampai empat bulan latihan.

Durasi tersebut praktis makin panjang ketika durasi pertunjukannya panjang.

Kerjasama

  1. Kerjasama dengan UKMBS Unila, Pementasan Lear tahun 2018
  2. Kerjasama dengan Teater Satu, Pementasan Pilgrim Project tahun 2018
  3. Kerjasama dengan Pemkab Tubaba dan Dewan Kesenian Jakarta, Pementasan Lear karya Rio Kishida tahun 2018
  4. Kerjasama dengan Dewan Kesenian Lampung, Festival Oktober pementasan Pilgrim Project (1) tahun 2016-2017
  5. Kerjasama dengan Teater satu Lampung dan ISBI Bandung, pemenntasan Pilgrim Project (1) tahun 2016-2017
  6. Kerjasama dengan Teater Satu, Pementasan Pinangan pada Kala Sumatera tahun 2014.
  7. Menggelar workshop teater dan penulisan di beberapa kabupaten/kota di Provinsi Lampung tahun 2010-2011
  8. Menggelar workshop Goal Setting (Self Transformation) bagi 500 pelajar SMA se-Lampung tahun 2008-2009
  9. Kerja sama dengan Dewan Kesenian Metro dengan menggelar Apresiasi Drama Realis tahun 2004-2005
  10. Kerja sama dengan UKMBS Unila dalam menggelar beberapa workshop tahun 2004-2005
  11. Kerja sama dengan Yayasan Kelola dengan mengikuti workshop (lanjutan di Bandung tahun 2003)
  12. Menggelar beberapa seri diskusi dan festival dengan Komunitas Rumah Panggung tahun 2002-2003
  13. Kerja sama dengan Yayasan Kelola dalam mengadakan workshop di Bandar Lampung tahun 2002

Karya 

Berikut ini beberapa karya sastra yang sudah dihasilkan oleh para anggota Kober:

  1. Menanam Benih Kata karya Ari Pahala Hutabarat
  2. Rekaman Terakhir Beckett karya Ari Pahala Hutabarat
  3. Akting Menurut Sistem Stanislavski (sebuah Pengantar) karya Iswadi Pratama dan Ari Pahala Hutabarat
  4. Puan Kecubung, Buku Puisi karya Jimmy Maruli Alfian
  5. Penyeret babi, karya Inggit Putria Marga
  6. Tujuh Carik Perca, karya Inggit Putria Marga dkk
  7. Empedu Tanah, karya Inggit Putria Marga
  8. Cerita-cerita dari Rumah Nomor 9, buku kumpulan cerpen karya Alexander GB
  9. Kampung Tomo, Novel, karya Alexander GB
  10. Sebaik Pantun Bujang, karya Agit Yogi Subandi
  11. Dermaga Tak Bernama karya Fitri Yani
  12. Suluh (Kumpulan Puisi Berbahasa Lampung) karya Fitryi Yani
  13. Payung Dara, Novel, karya Yulizar Fadli
  14. John The Bandit, Novel, karya Devin Nodestyo

(Tribunlampungwiki.com/kiki novilia)

Videografer Tribunlampung.co.id/Wahyu Iskandar

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved