Kebakaran di Bandar Lampung

Merugi Rp 1 M Lebih Akibat Kebakaran, Pemilik Rumah Sekaligus Tepekong: yang Penting Nyawa Selamat

Pemilik rumah sekaligus Tepekong mengaku mengalami kerugian cukup banyak akibat musibah kebakaran.

Penulis: hanif mustafa | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id/Hanif
Merugi Rp 1 M Lebih Akibat Kebakaran, Pemilik Rumah Sekaligus Tepekong: yang Penting Nyawa Selamat 

6 Penghuni Masih di Dalam Rumah

Rumah terkepung api, enam penghuni masih berada di dalam rumah.

Yuliwati (56) pemilik rumah yang berhimpitan dengan Tepekong menuturkan saat api sudah mengepung, penghuni rumah masih di dalam.

"Masih di dalam rumah enam orang, dan sempat minta teriak minta tolong," katanya, Jumat 24 Januari 2020.

Yuli pun mengatakan, empat penghuni rumah bisa berhasil selamat setelah melompat di pagar rumah belakang.

"Jadi pakai tangga, karena sudah teriak teriak, tetangga ini nyambut, kan gak bisa keluar dari depan, udah terkepung api," bebernya.

Lanjutnya, empat anak dan satu istri Baba Fenli berhasil selamat.

"Selamat semua, tapi barangnya habis, kalau rumah saya gak terbakar cuman dapur saja," tandasnya.

Terdengar Suara Ledakan Berulang Kali

Kebakaran Tepekong (tempat ibadah) dibarengi dengan suara ledakan berulang kali.

Yuliwati (56) pemilik rumah yang berhimpitan dengan Tepekong mengatakan sesaat setelah ia berteriak minta tolong warga sekitar mulai berkumpul.

"Warga mulai berkumpul, rame," katanya, Jumat 24 Januari 2020.

Saat di luar rumah, Yuli mengaku dikagetkan dengan suara ledakan berulang ulang.

"Jadi api itu sudah ngepung di depan, namanya mobil sudah terbakar, jadi suara ledakan berulang-ulang, duar duar, gitu, ya gek mana di dalam juga ada sepeda motor dua," katanya.

Terdengar Suara Seperti Orang Bakar Sampah

Halaman
1234
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved