Modus Jadi Penumpang Bus, Pria Ini Gasak Uang Rp 2,8 Juta Milik Wanita

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, GUNUNG SUGIH - Seorang penumpang wanita bernama Sanariah (54), warga Bekasi, Jawa Barat, menjadi korban pencurian di dalam bus yang ditumpanginya.

Ternyata pelakunya adalah sesama penumpang bus.

Dalam kejadian ini, korban kehilangan dompet berisi uang Rp 2,8 juta.

Aksi pencurian itu dilakukan oleh Agus Sutisna (45), warga Kecamatan Kotabumi Kota, Lampung Utara, Kamis (6/2/2020) lalu. 

• Sempat Viral di Medsos, 3 Bajing Loncat Gasak 3 Karung Kopi Diringkus

• BREAKING NEWS 4 Eks Anggota DPRD Lamteng Divonis 4 Tahun Penjara, Jalani Hukuman di Lampung

• Penyuplai Sabu untuk PNS Rupbasan Divonis 6 Tahun dan Denda Rp 800 Juta

• Peserta CPNS di Lampung Sembunyikan Ponsel dan Modem di Celana Dalam

Kapolsek Gunung Sugih Iptu Des Herison menjelaskan, aksi pencurian itu dilakukan Agus dengan cara memepet korbannya.

"Aksi korban dicurigai oleh korbannya. Setelah sadar menjadi korban pencurian, lalu korban berteriak bahwa dompetnya hilang," ujar Iptu Des Herison di Mapolsek Gunung Sugih, Jumat (7/2/2020).

Korban mencurigai Agus karena posisi duduknya berpindah-pindah.

"Setelah diteriaki, pelaku lalu membuang dompet korban. Setelah itu, pelaku ditangkap oleh penumpang lainnya dan diserahkan ke Polsek Gunung Sugih," ujarnya.

Guna mempertanggungjawabkan perbuatannya, pelaku dijerat dengan pasal 362 KUHPidana dengan ancamam 5 tahun penjara.

Sanariah mengaku saat itu tertidur di dalam bus.

Ia tak tahu jika Agus Sutisna duduk di sebelahnya.

Awalnya korban tak curiga dengan keberadaan pelaku.

Korban mulai curiga setelah Agus menaruh jaketnya di kursi sebelahnya.

Saat itu, pelaku menutupi tas korban yang ditaruh di sebelah korban.

"Saya baru sadar kalau di balik jaket itu ada tas saya. Lalu saya ambil tas saya. Setelah saya ambil tas, tiba-tiba pelaku pindah (duduk) ke kursi belakang," ujar Sanariah.

Korban kemudian mengecek isi tas. Ternyata dompet kecil berwarna pink miliknya sudah tidak ada di dalam tas.

Saat itulah korban merasa menjadi korban pencurian.

Desi, salah seorang penumpang bus, menerangkan, awalnya pelaku mengelak dituduh sebagai pencuri.

Namun, ia tak bisa berkutik setelah penumpang lainnya menyuruh pelaku menyerahkan tas korban.

"Penumpang lainnya bilang supaya ia kembalikan tas ibu itu. Namun pelaku terus mengelak. Saat penumpang lain mencoba menggeledah badan pelaku, lalu pelaku membuang dompet korban," ujarnya.

Untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan, penumpang menangkap pelaku dan kemudian diserahkan ke Mapolsek Gunung Sugih.

Agus mengaku naik bus dari Simpang Propau, Lampung Utara.

Ia rencananya turun di Terminal Rajabasa, Bandar Lampung.

Pelaku mengaku tergoda saat melihat tas korban.

"Saya pura-pura duduk di sebelah korban. Saat lengah, saya pura-pura buka jaket, menutupi tas dengan jaket. Dari bawah tangan saya membuka tas. Di dalamnya ada dompet," terang Agus kepada penyidik Polsek Gunung Sugih. (Tribunlampung.co.id/Syamsir Alam)