Gantung Diri di Bandar Lampung

Hasil Olah TKP, Polisi Pastikan Warga Panjang Ini Bunuh Diri, Kapolsek: Diduga Depresi

Kapolsek Panjang AKP Adit Priyanto mengatakan korban nekat mengakhiri hidupnya dengan cara Gantung Diri lantaran depresi.

Penulis: hanif mustafa | Editor: Noval Andriansyah
grafis tribunlampung.co.id/dodi kurniawan
Ilustrasi - Hasil Olah TKP, Polisi Pastikan Warga Panjang Ini Bunuh Diri, Kapolsek: Diduga Depresi. 

Informasi dihimpun As ditemukan pertama kali oleh nenek di dalam kamar.

Sebelumnya Korban sempat dipanggil dari luar kamar namun tidak merespon.

Neneknya pun mencoba menghampiri, namun ia temukan As sudah Gantung Diri.

Saat dikonfirmasi Kapolsek Panjang AKP Adit Priyanto membenarkan peristiwa ini.

"Iya benar tadi pagi," ungkapnya.

Gagal Temui Pacarnya, Pemuda Bandar Lampung Tewas Gantung Diri di Kontrakan Sang Pacar

Seorang pemuda nekat Gantung Diri setelah tak berhasil menemui pacarnya.

Korban berinisial DN (20).

Ia merupakan warga Kedaton, Bandar Lampung.

Ia Gantung Diri di kamar kontrakan di Rajabasa Raya, Bandar Lampung, Senin (27/1/2020) pukul 23.00 WIB.

Kamar kontrakan tersebut dihuni pacarnya, S.

Jenazah DN ditemukan adik S.

Kapolsek Kedaton, Kompol M Daud menuturkan, satu jam sebelum ditemukan tewas, Korban sempat bertanya keberadaan S kepada adik S, A.

Korban menanyakan perihal perginya sang kekasih.

"Adik pacarnya menjawab bahwa S sedang pergi ke Kalianda. Beberapa waktu kemudian, A pulang ke kontrakan dan melihat Korban sudah tergantung pada kusen pintu kamar," ujar Daud, Selasa (28/1/2020).

Dari keterangan adik pacar Korban, imbuh Daud, kematian Korban diduga karena patah hati.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved