Miliarder Jatuh Miskin, Kini Hidup Sebagai Tukang Sampah
Hingga akhirnya miliarder ini bangkrut dan harus bekerja menjadi tukang sampah.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Seorang miliarder asal Inggris jatuh miskin.
Pria bernama Michael Carroll ini harus menjalani pekerjaan sebagai tukang sampah setelah mengalami bangkrut.
Michael Carroll bangkrut gara-gara ulahnya sendiri.
Gaya hidupnya yang boros lah yang membuat dirinya harus kehilangan harta bendanya.
Michael Carroll bukan berasal dari keluarga kaya.
• Cari Putra Miliarder Amerika Serikat di Papua, Prajurit Kopassus Dikepung Warga Bersenjata Tombak
• Miliarder Bangkrut Gara-gara Nikahi Model Cantik Selama 4 Bulan, Malah Dianggap Menipu
• Ketua DPRD DKI Marahi Kadisbud Sambil Gebrak Meja: Kalau Gubernur Salah Kasih Tahu
• Respons Mabes Polri Soal Pernyataan Mahfud MD Bahwa Polsek Tak Lagi Urus Kasus
Kekayaannya ia dapati karena memenangkan lotere.
Uang yang dimenangkannya dari lotere dihambur-hamburkan tanpa mengenal batasan.
Hingga akhirnya ia bangkrut dan harus bekerja menjadi tukang sampah.
Pada tahun 2002 silam nasib Carroll berubah ketika ia memenangkan lottere yang mengubah jalan hidupnya.
Sebelumnya, ia hanyalah seorang pria biasa yang bekerja sebagai pengemas biskuit dan dibayar 204 Poundsterling (Rp3 juta) per-minggu.
Carroll memenangkan lottere sebanyak 15,5 Dollar AS (Rp223 Milliar). Namun ia bingung dengan uang sebanyak itu apa yang akan dia lakukan.
Akhirnya Carrol yang waktu itu masih berusia 19 tahun bersumpah untuk untuk menyia-nyiakan uang yang diterimanya tersebut.
Carroll membeli sebuah rumah d idekat Swaffham, Norfolk tetapi rumahnya tidak dirawat dan dihancurkan begitu saja ketika dijual.
Ia menghabiskan jutaan dollar untuk mobil yang dihancurkan, helikopter, menyewa perempuan.
Parahnya lagi, ia juga seorang pecandu kokain yang bisa ditemukan disetiap sudut rumahnya.